BBPOM MoU Pengawasan Obat dengan Pemkab Bulukumba

TRIBUNBARRU.COM - Anggota DPR RI Fraksi Nasdem, drg Hj Hasnah Syam gandeng Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) Makassar untuk teken MoU dengan Pemkab Bulukumba, Senin (7/3/2022).

MoU tersebut terkait dengan Pengawasan Obat dan Makanan Terpadu.

Pemkab Bulukumba melakukan hal ini sebagai upaya meningkatkan efektivitas dan efisiensi pengawasan obat dan makanan serta penegakan hukum atas pelanggaran di bidang obat dan makanan.

Penandatanganan MoU dilakukan oleh Bupati Bulukumba Muchtar Ali Yusuf dengan Kepala BBPOM Hardaningsih, yang disaksikan oleh anggota Komisi IX DPR RI, drg Hasnah Syam. 

Kegiatan tersebut berlangsung di Hotel Agri, Jl Suprapto, Tanah Kongkong, Kabupaten Bulukumba, Sulsel.

Selain melakukan penandatanganan MoU juga dirangkaikan dengan pertemuan lintas sektor terkait program prioritas nasional yaitu Gerakan Keamanan Pangan Desa, Pasar Pangan Aman Berbasis Komunitas dan Pangan Jajanan Anak Usia Sekolah.

Dalam hal ini Bulukumba menjadi salah satu kabupaten dari pelaksanaan program nasional ini.

Hasnah Syam menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan kolaborasi antara BBPOM bersama Anggota DPR RI selaku mitra.

Dan juga menggandeng Pemkab Bulukumba yang akan dilakukan di beberapa titik yang merupakan Dapil Pemilihan salah satunya di Kabupaten Bulukumba.

"Kegiatan ini kita lakukan guna meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya mengonsumsi obat dan makanan yang aman, berkhasiat atau bermanfaat, dan bermutu," ujar Hansah Syam.

"Hal itu dilakukan sebagai salah satu upaya pemberdayaan masyarakat dalam rangka melindungi masyarakat," kata istri Bupati Barru dua priode ini. 

Sementara itu, Bupati Bulukumba Muchtar Ali Yusuf yang membuka kegiatan menyampaikan terima kasih atas dipilihnya Kabupaten Bulukumba sebagai daerah pelaksanaan Program Prioritas Nasional ini.

"Terpilihnya Bulukumba sebagai Kabupaten Intervensi Program Nasional, merupakan penghargaan yang besar dan diharapkan tahapan program ini dapat terlaksana dengan baik demi untuk melindungi masyarakat dari produk yang tidak aman," harapnya.

"Agar produk yang dikonsumsi masyarakat Kabupaten Bulukumba merupakan produk berkualitas dan memenuhi persyaratan aman," tandasnya.

Kepala Balai BBPOM, Hardaningsih menyampaikan bahwa kegiatan ini untuk mensosialisasikan desa pangan aman, pangan jajanan anak usia sekolah, pasar pangan berbasis komunitas kepada pemangku kepentingan di daerah dan lintas sektor yang terkait.