Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Perang Rusia Ukraina

Inilah Negara-negara yang Segera Kirim Senjata ke Ukraina, Rusia Tingkatkan Pengepungan di Kiev

Ribuan pasukan Rusia kini diperkirakan telah mengepung Kota Kiev, tempat dimana Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, dan keluarganya berlindung.

Editor: Muh. Irham
AFP
Prajurit Ukraina bersiaga di dekat kendaraan lapis baja BTR-3 di barat laut Kyiv pada 24 Februari 2022. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Perang terbuka antara pasukan Rusia dan Ukraina telah pecah di sejumlah kota di Ukraina

Pasukan Rusia yang terus bergerak masuk ke beberapa kota di Ukraina, melancarkan serangan bertubi-tubi ke daerah pertahanan militer Ukraina. Mereka juga meluncurkan sejumlah rudal untuk menghancurkan beberapa fasilitas publik di Ukraina.

Ribuan pasukan Rusia kini diperkirakan telah mengepung Kota Kiev, tempat dimana Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, dan keluarganya berlindung.

Meski demikian, ribuan tentara Ukraina juga berusaha sekuat tenaga melakukan perlawanan untuk menahan laju masuknya tentara Rusia ke kota itu.

Untuk menahan perang yang tidak seimbang tersebut, beberapa negara Eropa yang selama ini menyatakan dukungan pada Ukraina, menyatakan akan mengirimkan bantuan amunisi ke Ukraina.

Jerman adalah salah satu negara Eropa yang telah setuju mengirimkan bantuan senjata ke Ukraina

Negara tersebut dikabarkan setuju mengirimkan  1.000 senjata anti-tank dan 500 rudal permukaan-ke-udara kelas 'stinger' ke Ukraina untuk membantu dalam pertempuran melawan Rusia.

Senjata akan dikirim secepat mungkin.

"Mengingat serangan Rusia di Ukraina, pemerintah siap untuk melepaskan bahan yang sangat dibutuhkan untuk pertahanan Ukraina," kata sumber pemerintah dalam sebuah pernyataan seperti dilansir AFP, Minggu (27/2/2022).

Peluncur anti-tank akan dikirim melalui Belanda, yang telah membeli peralatan dari Jerman tetapi membutuhkan lampu hijau Berlin untuk mentransfer senjata ke Kiev.

Selain peluncur anti-tank, 14 kendaraan lapis baja telah disetujui untuk dikirim ke Ukraina.

Kendaraan akan diserahkan ke layanan Ukraina akan berfungsi untuk perlindungan personel.

"Akan berfungsi untuk perlindungan personel, mungkin untuk tujuan evakuasi", kata sumber itu.

Pasukan keamanan Ukraina berjalan di antara puing-puing akibat serangan militer Rusia untuk mengumpulkan peluru yang tidak meledak di Kyiv, ibu kota Ukraina, Sabtu (26/2/2022). Rusia kian melancarkan serangan militer ke Ukraina melalui udara, darat, dan laut sejak, Kamis (24/2/2022).
Pasukan keamanan Ukraina berjalan di antara puing-puing akibat serangan militer Rusia untuk mengumpulkan peluru yang tidak meledak di Kyiv, ibu kota Ukraina, Sabtu (26/2/2022). Rusia kian melancarkan serangan militer ke Ukraina melalui udara, darat, dan laut sejak, Kamis (24/2/2022). (AFP)

Sumber tersebut mengatakan bahwa sebanyak 10.000 ton bahan bakar juga akan ditransfer melalui Polandia ke Ukraina. Sumber itu menambahkan bahwa "layanan dukungan lain yang mungkin sekarang sedang diperiksa,".

Kiev selama berminggu-minggu telah memohon kepada Jerman untuk mengirim persenjataan guna membantunya menghadapi invasi oleh Rusia.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved