Bayar Parkir dengan Unik di Bandara
Angkasa Pura I Akan Evaluasi Pembayaran Parkir Via Uang Elektronik di Bandara Sultan Hasanuddin
Iwan menuturkan, pihaknya mengakui, sejauh ini penggunaan uang elektronik memang belum maksimal.
Penulis: Nurul Hidayah | Editor: Muhammad Fadhly Ali
Ia pun mengaku sangat setuju dengan adanya aturan pembayaran menggunakan Unik ini.
Menurutnya, hal ini sangat membantu menghemat waktu pengendara.
"Kalau menurut saya aturan ini bagus. Bisa hemat waktu karena tinggal tempel kartu. Tapi mungkin bisa disediakan lebih banyak gerai-gerai untuk mengisi maupun membuat kartu Unik di arena Bandara," tuturnya.
Diberitakan Sebelumnya, General Manager Bandara Sultan Hasanuddin PT Angkasa Pura I, Wahyudi menuturkan, terhitung 14 februari mendatang, seluruh loket pembayaran akan memberlakukan uang elektronik.
Termasuk untuk loket pembayaran roda dua.
Dia menuturkan, untuk membantu pengendara, akan ada beberapa bank yang akan standby untuk menyediakan kartu elektronik.
"Jadi jika ada pengendara yang belum memiliki kartu eletronik, maka mereka bisa langsung membeli di tempat penjualan kartu. Mereka bisa membeli langsung di lokasi itu," ujarnya.
Wahyudi menjelaskan, penerapan sistem pembayaran uang elektronik bagi roda dua ini diharapkan akan memudahkan proses pembayaran di loket keluar.
"Ini fungsinya kalau kita sudah terbiasa dengan non tunai, maka akan mempercepat proses keluar masuknya kendaraan di Bandara. Sehingga harapan kami ini bisa meminimize kepadatan antrian loket di pintu keluar," jelasnya.
Wahyudi menuturkan, total loket keluar di Bandara Sultan Hasanuddin sebanyak 8 loket.
Nantinya semua loket tersebut akan diterapkan sistem pembayaran secara eleltronik.(TribunMaros.com)