Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Covid 19

2 Gejala Awal Terinfeksi Covid-19 Varian Omicron, Segera Lakukan Pemeriksaan Jika Mengalaminya

Saking cepatnya, orang yang terinfeksi juga mengalami gejala awal yang berbeda dari varian sebelumnya.

Editor: Hasriyani Latif
medicalnewstoday.com
Ilustrasi batuk 

TRIBUN-TIMUR.COM - Kasus covid-19 di Indonesia mengalami peningkatan.

Sejumlah wilayah mencatat kenaikan orang yang terinfeksi covid-19.

Peningkatan kasus covid-19 tak terlepas dari menyebarnya varian omicron dengan cepat.

Baca juga: Pasien Covid-19 Meningkat Tajam, Epidemolog FKM Unhas Sarankan 4 Hal ini ke Pemerintah

Baca juga: Hari ini, Pasien Covid-19 Tambah 109 di Sulsel, 11 Orang Sembuh hingga Kasus Aktif 655 Pasien

Sebagaimana diketahui, omicron lebih mudah dan cepat penyebarannya jika dibandingkan dengan varian sebelumnya, seperti delta.

Saking cepatnya, orang yang terinfeksi juga mengalami gejala awal yang berbeda dari varian sebelumnya.

Apa saja gejala awal yang dirasakan?

Ketua Pokja Infeksi Pengurus Pusat Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI) Erlina Burhan mengatakan, kebanyakan pasien varian Omicron yang dirawat di tempatnya bertugas, RS Persahabatan, menunjukkan gejala batuk dan nyeri tenggorokan.

Gejala awal varian Omicron berbeda dengan varian Alpha, Beta, dan Delta.

Setelah terpapar ketiga varian tersebut, mulanya pasien akan mengalami demam.

Hal itu tidak dirasakan oleh pasien Omicron.

"Berbeda dengan Alpha, Beta, Delta, biasanya entry point-nya 90 persen demam. Di rumah sakit kami, demam hanya 18 sampai 20 persen untuk pasien Omicron," kata Erlina. 

Baca juga: Waspadai 5 Gejala Tak Biasa Varian Omicron yang Dirasakan saat Bangun Tidur

Baca juga: Pasien Covid-19 di Makassar Meningkat 60 Kasus Per Hari, Sebelumnya Hanya di Bawah 5 Kasus

"Kemudian, juga tidak ada sesak, tidak ada yang butuh oksigen. Artinya, tidak ada kerusakan pada paru-paru," ungkap dia, seperti dikutip Kompas.com.

14 ​Gejala varian Omicron

Erlina menjelaskan, hal itu lantaran terjadi relokasi tempat perkembangbiakan virus SARS-Cov-2 yang telah bermutasi pada varian Omicron di saluran napas atas. 

"Jadi, enggak sampai ke bawah. Kalau sampai, sedikit saja (kasusnya), enggak sampai 20 persen. Itu mengapa gejalanya hanya ringan-ringan saja. Gejala yang khas batuk, nyeri tenggorokan, atau tenggorokan gatal," ujarnya. 

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved