Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Vaksinasi Anak

Indah Putri Indriani: Pembelajaran Daring Tidak Efektif, Kaswadi Razak Target 18.621 Anak Divaksin

Meskipun vaksin telah dilaksanakan kata Indah, namun jangan abai untuk menerapkan protokol kesehatan, sebab pandemi belum berakhir.

Ist
Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani. 

TRIBU-TIMUR.COM, MAKASSAR - Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani menghadiri launching imunisasi merdeka belajar di Sekolah Dasar (SD) Negeri 099 Center Masamba, Kamis (13/1/2022).

Di sana Indah bicara pentingnya vaksinasi bagi generasi penerus bangsa.

Ia mengatakan percepatan vaksinasi terhadap anak adalah upaya mengantisipasi terjadinya lost generation.

Indah menambahkan, jika pandemi tidak diantisipasi dengan baik, maka akan memicu potensi terjadinya lost generation.

“Apalagi sama kita ketahui bahwa proses pembelajaran melalui daring tidak begitu efektif untuk di daerah kita,” kata Indah.

“Sebab masih ada wilayah masuk kategori blank spot, sehingga pembelajaran tatap muka sangat penting agar menghindari terciptanya lost generation di daerah kita,” Indah menambahkan.

Oleh karena itu lanjut Bupati Luwu dua periode itu, pemerintah setempat mengambil inisiatif dalam mendorong pelaksanaan vaksinasi.

Baca juga: Hati-hati Beli Ayunan Listrik di Toko Ini di Makassar, Kok Bisa Belum Sehari Dipakai Sudah Rusak

Atau yang lebih dikenal dengan imunisasi pelajar usia 6-11 tahun agar tercipta herdimunity saat pembelajaran tatap muka sudah berjalan.

Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani, menyampaikan sambutan di Musyawarah Kerja dan Pembukaan Diklatsar KSR PMI Unit Markas Angkatan V di Aula La Galigo, Masamba, Minggu (19/12/2021).
Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani, menyampaikan sambutan di Musyawarah Kerja dan Pembukaan Diklatsar KSR PMI Unit Markas Angkatan V di Aula La Galigo, Masamba, Minggu (19/12/2021). (Humas Pemkab)

“Tentu untuk pembelajaran tatap muka 100 persen, kita berharap dapat kita lakukan jika capaian vaksin di sekolah tersebut telah mencapai 100 persen,” katanya.

Meskipun vaksin telah dilaksanakan kata Indah, namun jangan abai untuk menerapkan protokol kesehatan, sebab pandemi belum berakhir.

Indah memberi apresiasi dan ucapan terima kasih kepada seluruh pihak, baik TNI, Polri, tenaga kesehatan, para guru, dan orangtua siswa.

Apresiasi diberikan karena tiada hentinya mengedukasi dan mengajak masyarakat serta anak-anak agar ikut mensukseskan pelaksanaan vaksinasi di Luwu Utara.

Baca juga: Maros dan Luwu Timur Belum Capai Target Vaksinasi, Imam Masjid, ASN Wajib Bawa Orang untuk Disuntik

Target 18.621 Anak di Soppeng Divaksinasi

Pemkab Soppeng mulai melakukan vaksinasi anak usia 6-11 tahun.

Bupati Soppeng, Andi Kaswadi Razak menggendong bayi 9 hari yang dievakuasi di Kecamatan Lilirilau, Kabupaten Soppeng, Rabu (8/12/2021)
Bupati Soppeng, Andi Kaswadi Razak menggendong bayi 9 hari yang dievakuasi di Kecamatan Lilirilau, Kabupaten Soppeng, Rabu (8/12/2021) (sarianto)

Sedikitnya, sebanyak 18.621 anak menjadi sasaran program tersebut.

Kepala Dinas Kesehatan Soppeng Sallang menyatakan vaksinasi dipusatkan di SD Negeri 135 Salebbo Mario, Kelurahan Tettikenrara'e, Kecamatan Marioriwawo.

Di sana kata Sallang sebanyak 159 murid divaksin. Kegiatan dihadiri Bupati Soppeng Andi Kaswadi Razak dan Kapolres Soppeng AKBP Muhammad Rony Mustafa.

“Kami masih menunggu laporan dari puskesmas-puskesmas (terkait realisasi vaksinasi anak)," katanya.

Baca juga: Mulai Januari 2022, 30 Ribu Anak Usia 6-11 Tahun di Luwu Timur Disuntik Vaksin Corona

Kaswadi Razak menyatakan pelaksanaan vaksinasi merupakan salah satu cara untuk memberikan perlindungan dan keselamatan kepada masyarakat.

“Alhamdulillah kita di Soppeng daerah percontohan melaksanakan vaksin kepada anak-anak, karena kita telah memenuhi syarat,” katanya.

Target selanjutnya adalah mendatangi langsung sekolah-sekolah yang tidak atau sulit terjangkau dengan menambah dan semakin memperkuat personil terutama dari tenaga kesehatan.

“Pelaksanaan vaksin ini biasa dan saya yakin para orangtua murid sudah divaksin, saya yakin anak-anak juga berani divaksin,” katanya.(*)

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved