Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Siapa TB Hasanuddin? Berani 'Perintah' Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa Gegara Jenderal Dudung

abatan Pangkostrad kini sedang mengalami kekosongan, sehingga tak ada yang memimpin.

Editor: Ansar
WARTA KOTA/ANGGA BHAGYA NUGRAHA
Mantan Ajudan Presiden RI ke-3, Mayjen (Purn) TB Hasanuddin, saat berkunjung ke kantor Warta Kota/Tribunnews Jalan Palmerah Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (13/9/2019). Ia bercerita sosok almarhum BJ Habibie, semasa menjadi ajudannya. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Sosok Tubagus Hasanuddin atau TB Hasanuddin kini menjadi sorotan lantaran punya permintaan ke Panglima TNI, Jenderal Andika Perkasa.

TB Hasanuddin berani meminta supaya Jenderal Andika Perkasa segera memilih calon Pangkostrad baru.

Jabatan Pangkostrad kini sedang mengalami kekosongan, sehingga tak ada yang memimpin.

Sebelumnya, jabatan Pangkostrad diisi oleh Jenderal Dudung Abdurachman.

Namun Jenderal Dudung dilantik sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) pada 17 November 2021. 

Kini Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa, juga masih menunggu sidang Dewan Kepangkatan dan Jabatan Tinggi (Wanjakti) terkait perwira tinggi yang akan mengisi posisi Pangkostrad.

Baca juga: Sosok Ini Apresiasi Panglima TNI dan KSAD karena Transparan Tangani Kasus Tabrak Lari di Nagreg

Baca juga: Panglima TNI: Kolonel P Bisa Dihukum Mati, Tapi Kita Ingin Seumur Hidup Saja

Masih kosongnya posisi Pangkostrad membuat TB Hasanuddin angkta bicara.

Anggota Komisi I DPR RI itu memberikan pesna penting kepada Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa terkait calon Pangkostrad baru.

TB Hasanuddin berharap, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa segera mengomunikasikan kepada presiden agar jabatan strategis ini segera diisi. 

"Sebagai satuan komando dan satuan besar di jajaran TNI AD, sebaiknya Pemerintah sq Panglima TNI segera mengisi posisi yang kosong setelah Jendral Dudung Abdurachman ditunjuk menjadi Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD).

Mungkin jabatan Pangkostrad harus mendapat restu Presiden tapi mesti segera dikomunikasikan," katanya kepada wartawan, Jumat (7/1/2022).

Seperti dilansir dari Tribunnews dalam artikel 'TB Hasanuddin Minta Pemerintah Segera Lantik Pangkostrad Baru'.

Menurut Hasanuddin, secara organisasi memang tak ada masalah karena masih ada Kepala Staf Kostrad sehingga kegiatan operasional masih dapat berjalan sesuai prosedur. 

Apalagi, lanjut dia, masih ada 3 Panglima Divisi di bawah Kostrad juga masih lengkap. 

"Memang tak ada masalah karena operasional masih berjalan.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved