Gus Yahya Pilih Mardani H Maming Si 'Crazy Rich' dan Pengusaha Berdarah Bugis Jadi Bendahara PBNU
Ketua Umum PBNU terpilih, Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya dikabarkan telah memilih Mardani H Maming sebagai Bendahara Umum PBNU periode 2021-2026.
TRIBUN-TIMUR.COM - Susunan pengurus pada Pengurus Besar Nahdlatul Ulama ( PBNU ) periode 2021-2026 sepertinya bakal segera diumumkan.
Ketua Umum PBNU terpilih, Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya dikabarkan telah memilih Mardani H Maming sebagai Bendahara Umum PBNU periode 2021-2026.
Hal itu diketahui dari posting-an ucapan selamat pengurus Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia atau BPP Hipmi kepada Mardani H Maming melalui Facebook.
"Kami segenap keluarga besar BPP HIPMI mengucapkan selamat dan sukses atas terpilihnya @mardani_maming sebagai Bendahara Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Periode 2021-2026.
Diharapkan, semoga dapat mengemban amanah dengan baik serta bisa membawa PBNU menjadi organisasi yang lebih besar kiprah dan kontribusinya untuk umat dan bangsa.
Salam Pengusaha Pejuang-Pejuang Pengusaha
#bpphipmi #hipmi #pengusaha #pengusahamuda #pengusahamudaindonesia #peranpemuda," demikian posting-an di fanpage resmi BPP Hipmi, Sabtu (8/1/2022).
Mardani H Maming saat ini juga menjabat Ketua Umum BPP Hipmi dan pengurus Kadin.
Tahun 2022 menjadi tahun terakhir dia menjabat Ketua Umum BPP Hipmi.
Pria usia 40 tahun itu merupakan mantan Bupati Tanah Bumbu 2 periode yakni 2010–2015 dan 2016–2018.
Dia juga menjabat CEO PT Batulicin Enam Sembilan, grup bisnis pertambangan batu bara, transportasi, perkebunan, dan pelabuhan di Kalimantan Selatan.
Mardani H Haming dikenal sebagai pengusaha berdarah Bugis dan salah satu crazy rich di Kalimantan.(*)