Bukalapak Catat 110 Juta Pengguna, Rachmat Kaimuddin: Ini Hasil Kolaborasi Berbagai Pihak
Hal ini disampaikan CEO Bukalapak, Rachmat Kaimuddin dalam dalam acara Kalla-IMA Business Forum dengan tema Kolaborasi atau Kolaps.
Penulis: Nurul Hidayah | Editor: Sukmawati Ibrahim
TRIBUNTIMUR.COM, MAKASSAR - Bukalapak sukses menggaet masyarakat untuk melakukan transaksi secara online.
Tecatat, 6.7 juta user terdaftar pernah menaruh barang untuk dijual di Bukalapak.
Hal ini disampaikan CEO Bukalapak, Rachmat Kaimuddin dalam dalam acara Kalla-IMA Business Forum dengan tema Kolaborasi atau Kolaps.
Acara ini dipandu oleh Sukmawati Ibrahim dan disiarkan secara live melalui Youtube Tribun Timur, Rabu (05/01/21).
"6.7 juta user terdaftar pernah menaruh barang untuk dijual di Bukalapak, sementara Online user mencapai 110 juta," katanya.
Sementara untuk, Warung dan agen individu mencapai 10.4 juta.
Kesuksesan Bukalapak, diakui Rachmat juga atas bantuan berbagai pihak.
Menurutnya, Bukalapak tidak bisa menyelesaikan permasalahan sendiri.
"Kalau dari sisi Bukalapak, yang menyediakan solusi, pun membutuhkan kolaborasi dengan pihak lain," tuturnya.
"Membuka akses pasar yang lebih luas kita punya platform teknologi online, tapi kita hanya bisa menyentuh ini dengan adanya mitra logistik," katanya.
Ia juga berkolabirasi dengan berbagai pihak untuk akses ke SKU atau barang dagangan yang lebih beragam.
"Kita juga berkolabirasi dengan berbagai pihak, telekomunikasi, penyedia game, perbankan salah satunya bank Mandiri, yang kemarin sempat menawarkan KPR kepada pengguna," tambahnya.
Untuk menciptakan proses bisnis yang lebih baik, lanjutnya, pihaknya bahkan sempat merangkul perusahaan multinasional Amerika Serikat yang berkekhususan pada jasa dan produk Internet, Google.
"Misalnya kemarin kita bekerjasama dengan google untuk pembuatan buku mitra dan lain sebagainya," ucapnya.
Sementara pembayaran dan layanan keungan lainnya Bukalapak bekerjasama dengan perbankan dan juga jasa keungan lainnya.(*)