Kementan RI
Mentan RI ke Soppeng, Sebut Program Screen House Solusi Pertanian di Tengah Perubahan Iklim
SYL langsung disambut tari padduppa sebelum meninjau screen house yang ada di Desa Pising.
Penulis: Hardiansyah Abdi Gunawan | Editor: Muhammad Fadhly Ali
TRIBUNSOPPENG.COM, DONRI-DONRI - Menteri Pertanian RI, Syahrul Yasin Limpo melakukan kunjungan kerja di Desa Pising, Kecamatan Donri-donri, Kabupaten Soppeng, Rabu (29/12/2021).
Tiba menggunakan helikopter, SYL langsung disambut tari padduppa sebelum meninjau screen house yang ada di Desa Pising.
Ada dua bangunan screen house milik Kelompok Wanita Tani Galimpau di Desa Pising. Satu diperuntukkan untuk tanaman sayur dan satu lagi untuk tanaman buah.
Mantan Gubernur Sulsel periode 2008-2018 itu mengatakan bahwa kunjungan kerja tersebut adalah untuk bagian dari akselerasi untuk mewujudkan pertanian modern.
"Screen house ini adalah akselerasi pertanian dan upaya-upaya kita mengantisipasi, menghadapi, dan mengadaptasi berbagai perkembangan pertanian di masa yang akan datang," katanya.
Menurutnya, screen house adalah jawaban di masa depan untuk bidang pertanian di tengah perubahan iklim yang kian nyata.
"Program modern farming. Uji coba ini kita berharap bisa menjawab besok ketergantungan pada alam tidak sepenuhnya menjadi tantangan," katanya.
Screen house sendiri adalah sistem pertanian hidropolik yang secara modern mampu mengendalikan suhu tertentu menggunakan artificial intelegent.
"Besok itu katakanlah terjadi anomali cuaca, cuaca ekstrem akibat pemanasan global, dengan screen house seperti ini, menggunakan artificial intelegent kita tetap bisa melakukan produksi dalam cuaca apapun," katanya.
Sementara itu, Bupati Soppeng, Andi Kaswadi Razak mengatakan bahwa Kabupaten Soppeng memiliki potensi pertanian yang sangat bagus.
Di masa pandemi, tatkala pertumbuhan ekonomi di Indonesia minus, Kabupaten Soppeng malah meningkat 2,19% pada 2020 lalu.
"Tertinggi di Sulsel. Pertumbuhan ekonomi di tengah pandemi, dan 2,50 persen di antaranya adalah sumbangsih sektor pertanian," katanya.
Potensi sumber daya lahan pertanian di Kabupaten Soppeng juga menjanjikan. Di tambah lagi dengan inovasi screen house yang telah digagas di dua kecamatan, yakni Kecamatan Donri-donri dan Kecamatan Lalabata.
"Pembangunan sektor pertanian selaras dengan visi misi kami. Olehnya, kami meminta perhatian dari pusat untuk pertanian kita, masalah-masalah seperti gagal panen dan lain sebagainya," katanya.
Pada kesempatan tersebut, SYL juga meresmikan 6 screen house yang ada di dua kecamatan tersebut. Lalu, melaunching pengiriman salada hasil panen dari screen house.(TribunSoppeng.com)
Laporan jurnalis Tribun Timur, Hardiansyah Abdi Gunawan