Kaesang Pangarep
Kaesang Pangarep Borong Saham Hampir Sentuh Rp100 M, Lebih Kaya dari Jokowi 'Gaji Bapak Kecil'
Putra Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep, memborong saham PT Panca Mitra Multiperdana Tbk (PMMP) dengan nilai Rp92,2 miliar.
TRIBUN-TIMUR.COM- Putra Presiden Joko Widodo atau Jokowi, Kaesang Pangarep, memborong saham PT Panca Mitra Multiperdana Tbk (PMMP) dengan nilai Rp92,2 miliar.
PMMP adalah sebuah perusahaan yang memproduksi makanan beku berbasis udang.
PMMP adalah perusahaan di sektor pengolahan makanan beku berbasis udang.
Perusahaan itu didirikan pada 1997 dan mulai beroperasi secara penuh pada 2004 dengan memiliki fasilitas produksi yang berlokasi di Situbondo, Jawa Timur.
Bisnis terus berkembang pesat hingga kini PT Panca Mitra Multiperdana Tbk disebut jadi salah satu eksportir udang terbesar di Indonesia dengan jumlah volume tonase ekspor udang nomor 2 terbesar di Indonesia pada 2020.
Tujuan ekspor utamanya adalah ke Amerika Serikat (AS) dan Jepang.
Baca juga: Kedua Kalinya Kaesang Pangarep Bawa Nadya Arifta Bertemu Nagita Slavina & Raffi Ahmad,Bahas Apa Sih?
Dikutip dari keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (10/11/2021), total saham yang dibeli Kaesang Pangarep yakni 188,24 juta lembar saham atau sekitar 8 persen dari total keseluruhan saham yang ditempatkan di perseroan.
Apabila mengacu pada harga saham PMMP per lembarnya Rp 490, maka nilai transaksinya cukup mencengangkan, yakni mencapai Rp 92,2 miliar.
"Kami menyambut baik adanya kerja sama strategis ini untuk meningkatkan penetrasi pasar lokal perseroan, khususnya pada sektor UMKM," kata Direktur Utama PMMP Martinus Soesilo dalam keterangan tertulis.
Kaesang Pangarep membeli saham di PT Panca Mitra Multiperdana Tbk melalui perusahaan miliknya, PT Harapan Bangsa Kita atau yang lebih dikenal dengan GK Hebat.
Seperti diketahui, GK Hebat adalah perusahaan di bidang pengolahan makanan dan minuman yang menjadi platform akselerator UMKM yang didirikan pada tahun 2019 lalu.
Di GK Hebat, Kaesang menjabat sebagai CEO & Co-Founder.
Beberapa merek yang berada di bawah kendali GK Hebat antara lain Sang Pisang, Ternak Kopi, Yang Ayam, Lets Toast, Enigma Camp, dan Siap Mas.
Baca juga: Dulu Meilia Lau Ibu Felicia Tissue Bikin Heboh Gegara Kaesang Pangarep, Kini Soroti Toilet SPBU
Pengendali Perusahan Jokowi
Dari semua keluarganya, hanya Kaesang yang tak terlibat langsung dengan kehidupan politik dan publik.
Kedua kakaknya sudah terlibat langsung dalam pejabat publik.
Sehingga, dia menjadi pengendali satu-satunya perusahaan keluarga Jokowi.
Lalu apa alasan Kaesang Pangarep sehingga belum mau mengambil jabatan politik di Indonesia?
"Orang-orang kayak saya enggak pantes nanti di politik, makanya, pantesnya untuk punya bisnis aja," ujar Kaesang dikutip dari podcast Deddy Corbuzier dikutip Tribun, Selasa (21/9/2021).
Bukan karena tidak tertarik dengan dunia politik.
Baca juga: Makin Lengket, Nadya Arifta Dampingi Kaesang Pangarep ke Rumah Raffi Ahmad, Pesonanya Curi Perhatian
Kaesang sebenarnya cukup tertarik dengan dinamika dunia politik.
Hanya saja ada beberapa pertimbangan yang membuat Kaesang memilih tetap berbisnis.
"Bukan enggak mau. Tertarik dengan politik iya, karena dinamikanya wuaaahhh," ucap Kaesang.
"Cuma untuk sekarang kalau saya ngelihat nih, misal mas Gibran, saya kan tahu gaji Wali Kota berapa, ya sama saya, kasihan," imbuhnya disertai tawa.
Belum lagi tanggung jawab terhadap ratusan ribu warga yang harus dipikul sebagai seorang Wali Kota.
"Mending saya nyantai-nyantai, zoom call, menikmati hidup," kata Kaesang.
"Fasilitas tetap anak Presiden," imbuh Deddy dan membuat Kaesang tertawa.
Baca juga: Kaesang Pangarep Putra Jokowi Borong Saham Hampir Rp 100 M, dari Mana Uangnya? Terungkap Sumbernya
Kaesang kemudian berujar, "makanya, dia (Gibran) fasilitasnya Wali Kota. Habis itu kan enggak boleh ngurus perusahaan juga, karena memang harus fokus jadi Wali Kota."
Sehingga, saat ini perusahaan Joko Widodo berada di bawah kendali Kaesang.
"Gajinya bapak juga kecil, saya kasi tahu rekening bapak," katanya.
Karena dalam aturan, presiden tak boleh berbisnis.
"Dulu kan bapak (Jokowi) kasi ke Gibran, habis itu ke saya karena aturan kan, bapak nggak boleh," katanya.
Menurutnya, Joko Widodo tak boleh ikut campur.
Dalam laporan LHKPN, harta kekayaan Jokowi mencapai 63,6 miliar.
Artinya, kekayaan Kaesang di atas itu?(*)
Baca juga: Kaesang Pangarep Kaget Diberi Kejutan Makan Malam Nuansa Merah dari Sosok Ini, Bukan Nadya Arifta