Calon Wagub Sulsel
Reaksi PAN Setelah PDIP Ajukan Andi Ansyari Calon Wagub Sulsel
Partai Amanat Nasional menyampaikan segera mendorong kader internal sebagai calon Wakil Gubernur Sulawesi Selatan pendamping Andi Sudirman Sulaiman
Penulis: Ari Maryadi | Editor: Suryana Anas
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -- Partai Amanat Nasional (PAN) menyampaikan segera mendorong kader internal sebagai calon Wakil Gubernur Sulawesi Selatan pendamping Andi Sudirman Sulaiman.
Hal itu disampaikan PAN menanggapi langkah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mengajukan calon tunggal Andi Ansyari Mangkona menempati 02 Sulsel.
"Kami akan dorong kader internal," kata Ketua DPW PAN Sulsel Ashabul Kahfi Djamal saat dihubungi Sabtu (18/12/2021).
Anggota DPR RI itu menyampaikan nama-nama Calon Wagub Sulsel sementara dibahas di Dewan Pimpinan Pusat (DPP).
Kahfi mengatakan pembahasan segera rampung lalu diajukan kepada Andi Sudirman Sulaiman dan partai politik pengusung lainnya.
"Sementara dibahas di DPP. Insya Allah pekan depan sudah final. Sebagai partai pengusung, PAN akan mengajukan nama kader untuk cawagub Insya Allah," kata Kahfi.
Ditanya soal siapa saja nama-nama potensial dari PAN, Kahfi menyebut Usman Lonta, Andi Muhammad Irfan AB, Yusran Paris, hingga Jamaluddin Jafar.
Sebelumnya diberitakan, Dewan Pimpinan Daerah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Sulawesi Selatan (DPD PDIP Sulsel) mengajukan nama tunggal sebagai sebagai calon Wakil Gubernur Sulsel pendamping Andi Sudirman Sulaiman.
Satu nama yang diajukan yaitu Andi Ansyari Mangkona.
Hal itu diputuskan dalam Rapat Rapat Pleno DPD PDIP Sulsel Jalan Gunung Bawakaraeng Kota Makassar, Jumat (17/12/2021) siang.
Rapat dipimpin langsung oleh Ketua DPD PDIP Sulsel Andi Ridwan Wittiri.
Hasilnya rapat menyepakati nama Andi Ansyari Mangkona diusulkan ke DPP.
"Hasil rapat pleno kita sepakati nama Andi Ansyari Mangkona kita ajukan ke DPP sebagai calon Wagub Sulsel," kata Ketua Bappilu DPD PDIP Sulsel Husain Djunaid kepada Tribun Timur, Jumat (17/12/2021).
Uceng, sapaan, mengatakan nama Ansyari disepati berdasarkan hasil musyawarah mufakat dalam rapat pleno.
Pengurus DPD yang hadir sepakat memilih nama Ansyari diajukan ke DPP.