Tribun Luwu Utara
Pasar Salulemo, Pasar Smart Rakyat Pertama di Luwu Utara Gunakan QRIS
Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani, meresmikan Pasar Smart Rakyat Salulemo, Desa Salulemo, Kecamatan Baebunta, Kabupaten Luwu Utara
Penulis: Chalik Mawardi | Editor: Suryana Anas
TRIBUNLUTRA.COM, BAEBUNTA - Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani, meresmikan Pasar Smart Rakyat Salulemo, Desa Salulemo, Kecamatan Baebunta, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, Kamis (2/12/2021).
Peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh bupati.
Indah Putri berharap, pasar ini jadi pasar smart percontohan.
Di mana transaksi akan dilakukan dengan digital melalui QRIS.
Dari data pasar yang aktif (ada lahan peruntukan pasar) di Luwu Utara, kata Indah Putri, ada 43 pasar.
Terdiri dari 11 pasar yang dikelola pemkab, 19 pasar desa, 13 swadaya, dan baru 1 pasar smart.
"Pasar smart ini dikelola sekaligus dikerjasamakan dengan perbankan," kata Indah Putri.
"Jadi kita berharap tidak hanya menjadi pasar smart percontohan tapi juga menjadi pasar sehat," tambahnya.
Pada pertemuan Bank Indonesia beberapa waktu lalu, Indah Putri menuturkan bahwa pemkab meraih tiga penghargaan.
Salah satunya adalah kategori terbaik pertama transaksi pendapatan melalui QRIS terbanyak.
"Kita selalu punya harapan untuk tumbuh dan melompat lebih tinggi. Pemulihan ekonomi terus kita dorong salah satunya dengan digitalisasi keuangan, manfaatnya banyak," katanya.
"Selain menyehatkan karena tidak lagi menyentuh uang tunai, potensi untuk hilang pun sangat kecil, dan tentu akan semakin meningkatkan transaksi," sambungnya.
Sementara itu, Anggota DPRD Luwu Utara, Jabir Budala sekaligus penasehat di Pasar Smart Rakyat Salulemo mengatakan, pasar ini menjadi salah satu ikon pusat perekonomian Desa Salulemo.
Dimana pasar akan menampung sekitar 212 pedagang.
Kata dia, pasar pertama kali dibangun tahun 1978 di bawah naungan Kecamatan Sabbang pada waktu itu.