Ingat Haji Lulung Seteru Ahok soal Tanah Abang? Kabar Buruk dari Pemilik Nama Abraham Lunggana Itu
Masih ingat sosok Haji Lulung atau Abraham Lunggana (62), mantan anggota DPR RI dan mantan Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta?
MAKASSAR, TRIBUN-TIMUR.COM - Masih ingat sosok Haji Lulung atau Abraham Lunggana (62), mantan anggota DPR RI dan mantan Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta?
Kabar buruk datang dari pria yang dijuluki "penguasa Tanah Abang" itu.
Haji Lulung sejak, Kamis (2/12/2021) kemarin, ternyata masuk rumah sakit.
Dia sedang menjalani perawatan intensif di RS Harapan Kita, Jakarta.
Ada dengan Haji Lulung yang dikenal jadi seteru Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok?
Dia dikabarkan mengalami serangan jantung berulang.
"Iya betul (mengalami serangan jantung berulang semalam). Jadi dikateter, kateternya patah. Sudah 10 hari kali ya (dirawat di RS Harapan Kita)," kata Ketua Majelis Adat Badan Musyawarah (Bamus) Betawi, Nuri Thahir, Jumat (3/12/2021).
Nuri Tahir menyebut dirinya belum mengetahui kondisi terbaru Lulung. Ia mengaku belum dapat menjenguk politikus PPP itu.
Ia belum dapat mengonfirmasi kabar beredar di media sosial bahwa Haji Lulung "dibuat koma untuk menghindari risiko henti jantung kembali".
"Sekarang masih di rumah sakit, di ICU. Di ICU berarti tidak boleh bergerak, tidak boleh bicara. Istirahatlah, istirahat," kata Nuri Tahir.
"Saya juga enggak boleh lihat," kata dia mengakhiri pembicaraan dengan Kompas.com.
Sebelumnya, beredar kabar tentang keadaan Haji Lulung.
"Bpk Haji Lulung semalam mengalami massive heart attack hingga cardiac arrest berkali-kali. Untuk mengurangi risiko terjadi henti jantung kembali, sementara ini beliau dibuat tidak sadar (koma). Sekarang ybs dirawat di ICVCU (Intensive Cardiovascular Care Unit) RS Harapan Kita, Jakarta. Haji Lulung sudah dirawat di sana sekitar satu minggu terakhir."
Disalin dari laman Alodokter.com melalui artikel berjudul "Pengertian Serangan Jantung", sindrom koroner akut atau serangan jantung adalah gangguan jantung serius ketika otot jantung tidak mendapat aliran darah.
Kondisi ini akan mengganggu fungsi jantung dalam mengalirkan darah ke seluruh tubuh.