Inilah Sosok 3 Perwira TNI yang Berani Hentikan Keributan Marinir Vs Raider di Batam, Langsung Damai
Dua kelompok prajurit TNI dari matra berbeda, TNI AL dengan TNI AD terlibat bentrok di di Jembatan 1 Barelang, Batam, Kepulauan Riau
TRIBUN-TIMUR.COM - Dua kelompok prajurit TNI dari matra berbeda, TNI AL dengan TNI AD terlibat bentrok di di Jembatan 1 Barelang, Batam, Kepulauan Riau, Sabtu (27/11/2021) malam hingga Ahad atau Minggu (28/11/2021) dini hari.
Peristiwa ini terjadi saat Jembatan Barelang 1 sedang ramai pengunjung.
Akibat bentrokan tersebut, pengunjung pun berhamburan menyelamatkan diri.
Sejumlah warga yang terdapat di lokasi terjebak dalam keributan dua kelompok tersebut.
Bahkan terlihat ibu-ibu dan dua anak ketakutan melihat kejadian itu.
Mereka yang ribut adalah oknum TNI dari Yonif Raider khusus (RK) 136/Tuah Sakti (TS) Batam, dan Batalyon Infanteri 10/Marinir Batam.
Dalam video pendek berdurasi 29 detik yang di-posting akun Instagram @majeliskopi08 ini terlihat ada dua pihak yang bentrok di tempat keramaian itu.
"Video amatir merekam keributan yang diduga Oknum Anggota TNI dari Raider Yonif 136 dengan Oknum Anggota Marinir di Jembatan Barelang Batam. Minggu dinihari 28/11/2021.
Keributan ini membuat pengunjung yang nongkrong sempat panik, belum jelas diketahui apa penyebab keributan tersebut.
semoga segera terselesaikan apa pun masalahnya.
ayuh ngopi aja nggak usah main fisik," demikian caption video kejadian.
Belum diketahui motif kejadian ini.
Sejumlah pemilik akun pun berkomentar di kolom komentar posting-an ini.
Pemilik akun @qorisfadlullah07_ menulis, "anggota" muda ? Darah muda?"
Pemilik akun @alcamahoney menulis, "KENAPA SEMAKIN SERING SUDAH SESAMA APARAT KEAMANAN NEGARA saling BAKU HANTAM, terus MAAF MAAFAN, Apakah Ada Unsur EKTING, ATAUKAH LAINNYA."
