BLK Pangkep
Setelah Dapat Ilmu dari BLK, Peserta Pelatihan Budidaya Jamur Akan Buka Kelompok Usaha Olahan
Memasuki hari ke-14 pelaksanaan pelatihan ini, para peserta semakin memperlihatkan antusiasnya belajar mengenai jamur.
Penulis: Nurul Hidayah | Editor: Saldy Irawan
TRIBUNPANGKEP.COM, PANGKEP - BLK Pangkep mengadakan pelatihan berbasis kompetensi skema kerjasama dunia usaha dan dunia industri dengan kejuruan Budidaya Jamur sejak Senin, (01/11/21).
Kegiatan ini dilaksanakan di Desa Palakka, Kecamatan Barru, Kabupaten Barru.
Memasuki hari ke-14 pelaksanaan pelatihan ini, para peserta semakin memperlihatkan antusiasnya belajar mengenai jamur.
Salah satu peserta pelatihan budidaya jamur, Agustina mengatakan, pelatihan ini sangat berguna dan menambah wawasan.
Apalagi, kata Agustina, prospek jamur tiram cukup bagus dan memiliki peluang yang luas untuk budidayanya.
"Pelatihan ini sangat bagus, dan sekalian untuk mengisi waktu luang dan menambah wawasan saya apalagi dengan prospek jamur tiram yang sangat bagus dengan peluang yang terbuka luas," katanya.
Menurutnya, belajar mengenai jamur merupakan kesempatan emas, terlebih lagi pelatihan ini tidak memungut biaya apapun.
"Pelatihan ini menambah wawasan saya tentang jamur tiram. Ini adalah kesempatan yang bagus untuk mempelajari lebih dalam lagi, apalagi pelatihannya gratis jadi sayang banget kalau tidak diikuti,'' lanjutnya.
Agustina mengatakan, dalam pelatihan ini, ia belajar banyak hal terkait budidaya jamur, seperti proses penanaman hingga panen.
"Selama pelatihan saya mempelajari budidaya jamur tiram mulai Dari persiapan media tumbuhnya (beglog), kemudian ke tahap sterilisasi atau pengukusan, kemudian inokulas atau penanaman bibit sampai inkubasi atau penyimpanan," terangnya.
Tak hanya itu, beberapa hari terakhir ia juga belajar mengenai perawatan penyimpanan jamur.
"Beberapa hari terakhir ini kegiatannya sekarang merenovasi kumbung( rumah jamur tiram) untuk persediaan tempat beglog ketika siap untuk dipindahkan dari tempat inkubasi," jelasnya.
Di beberapa kesempatan, instruktur juga memberikan materi terkait pengolahan hasil budidaya jamur.
"Kalo praktek pembuatan olahan secara langsung belum pernah, kalau secara materi sudah banyak olahan yang pernah dibuat ditempat pelatihan yang saya ikuti, tapi katanya nanti akan di ajarkan cara membuat salah satu olahan jamurnya," tuturnya.
Selain ilmu yang bermanfaat, melalui pelatihan ini, ia juga menemukan teman-teman baru.