Tribun Bulukumba
Polisi Masih Tunggu Hasil Labfor Penyebab Kebakaran Mall Wisata Bulukumba
Terbakarnya Mall Wisata IV UIT Bulukumba di Jalan Samratulangi, Kecamatan Ujung Bulu, Kabupaten Bulukumba, Sulsel
Penulis: Firki Arisandi | Editor: Sudirman
TRIBUNBULUKUMBA.COM, UJUNG BULU - Terbakarnya Mall Wisata IV UIT Bulukumba di Jalan Samratulangi, Kecamatan Ujung Bulu, Kabupaten Bulukumba, Sulsel, hingga kini masih menjadi pembicaraan.
Belum diketahui pasti penyebab terbakarnya mall milik anggota DPR RI itu.
Penyebabnya korsleting arus listrik dan yang kedua diduga akibat kompor milik KFC.
Namun polisi masih enggan berspekulasi.
Kapolres Bulukumba, AKBP Suryono Ridho Murtedjo, mengaku masih menunggu hasil laboratorium forensik (Labfor).
"Kita masih menunggu hasil labfor," kata AKBP Suryono, Rabu (10/11/2021).
Sebelumnya Mall Wisata IV UIT Bulukumba, memang kerap menuai sorotan.
Pasalnya, pembayaran pajak bangunan mall tersebut kerap menunggak di Badan Pendapatan Daerah (Bapenda).
Dan benar saja, saat ini masih ada tunggakan pembayaran pajak kurang lebih Rp300 juta.
Itu disampaikan oleh Kepala Bapenda Bulukumba, Andi Mappiwali, saat dikonfirmasi tribun-timur.com.
"Iya masih ada tunggakannya, ya sekitar Rp300 juta," kata dia.
Andi Mappiwali mengaku, pihaknya telah kerap kali melakukan penagihan pajak.
Bahkan terakhir, pihaknya kembali melayangkan surat penagihan Oktober 2021 lalu.
"Terakhit Oktober, bulan lalu kami bawakan lagi surat ke sana (Mall Wisata IV UIT Bulukumba)," pungkasnya.
Sekadar diketahui, Mall Wisata IV UIT Bulukumba, di Jalan Samratulangi, Kelurahan Caile, Kecamatan Ujung Bulu, Kabupaten Bulukumba, Sulsel, terbakar, Selasa (6/11/2021) dini hari.
Akibatnya, pertokoan yang berada di lantai satu ludes terbakar.
Termasuk juga KFC yang berada di lantai dasar ikut terbakar.
Hingga kini, sekitar Pukul14.00 Wita kemarin, pecahan kaca masih berserakan di sekitar lokasi.
Pasca kebakaran, Mall Wisata UIT Bulukumba kini dijaga ketat aparat kepolisian.
Sejumlah polisi bersenjata lengkap terlihat berjaga didepan pintu masuk mall.
Lokasi kebakaran telah dipasangi garis polisi dan warga dilarang untuk masuk.
Penjagaan itu dilakukan untuk menghindari penjarahan. (TribunBulukumba.com)
Laporan Wartawan Tribun Timur, Firki Arisandi