Tiga Calon Kepala Desa di Pinrang Tak Hadiri Deklarasi Ikrar Damai, Ada Apa?

TRIBUNPINRANG.COM, PINRANG - Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) di Kabupaten Pinrang akan diadakan pada Rabu (10/11/2021).

Sebanyak 20 desa di 6 kecamatan yang ada di Pinrang menggelar pilkades.

Total calon kepala desa (Cakades) di Pinrang sebanyak 67 orang.

Namun hanya 64 cakades yang hadir deklarasi ikrar damai.

Tiga cakades lainnya tidak bisa hadir dikarenakan sakit.

Kegiatan berlangsung di Aula Kantor Bupati Pinrang, Jumat, (5/11/2021).

Ikrar deklarasi damai ini disaksikan langsung Bupati Pinrang, Andi Irwan Hamid.

Bupati Pinrang, Andi Irwan Hamid mengimbau seluruh cakades untuk bersaing secara sehat.

"Saya mau pilkades ini tidak menimbulkan riak apalagi perpecahan antar warga," kata Andi Irwan Hamid.

Ia juga mengimbau agar silaturahmi antar cakades bisa dijaga.

"Jangan sampai sudah pilkades, rusak persaudaraan," tuturnya.

Andi Irwan juga berpesan, siapapun yang menang harap merangkul kandidat yang lain.

"Saya ucapkan selamat kepada semua calon. Siapa pun yang terpilih nantinya bisa merangkul kandidat lain agar sama-sama memberi dukungan untuk kepentingan masyarakat bersama," ucapnya.

Ia pun berharap tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan dalam pilkades ini.

"Jangan ada sikap premanisme di sini. Apalagi mengancam-ancam warga untuk memilih kandidat tertentu," imbuhnya.

Selain itu, ia juga meminta pihak TNI-Polri untuk melakukan pengawasan.

"Tolong dari pihak TNI-Polri lakukan pengawasan secara terukur dan tegas jika ada yang provokasi dan memicu keributan," pintanya.

Kapolres Pinrang, AKBP M Arief Sugihartono meminta tiga hal dalam pilkades serentak ini.

Yakni menjaga situasi di daerah pilkades agar kondusif.

"Sebagai penegak hukum dan pemeliharaan kamtibmas, saya mohon, untuk mari sama-sama menjaga situasi yang kondusif," ujarnya.

Diakuinya, masing-masing cakades pasti mempunyai visi-misi dengan tujuan yang mulia.

"Persaingan dengan menang kalah itu wajar. Jadi harus legowo dalam menerima keputusan dan menaati ketentuan yang ada," tuturnya.

Selanjutnya, ia meminta agar komitmen untuk tidak ada riak dalam pilkades ini harus dijaga.

"Para cakades harus sadari kalau kita semuanya dalam satu rumpun atau keluarga. Menang atau kalah itu biasa," bebernyabebernya

Sementara untuk daerah berpotensi kericuhan, pihaknya akan menangani dengan intensif.

"Sejauh ini tidak ada daerah rawan konflik. Namun, kalau ada, pihaknya akan fokus dan tangani lebih intensif desa tersebut" ucapnya.

"Mari kita ciptakan pilkades Pinrang ini aman dan lancar," tutupnya.

Laporan wartawan Tribunpinrang.com, Nining Angreani.