Unibos
Walikota Parepare Taufan Pawe Beri Kuliah Umum di Unibos
Walikota Parepare Taufan Pawe memberikan kuliah umum di Universitas Bosowa (Unibos). Kuliah umum digelar dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan
Penulis: Rudi Salam | Editor: Suryana Anas
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Walikota Parepare Taufan Pawe memberikan kuliah umum di Universitas Bosowa (Unibos).
Kuliah umum ini berlangsung di Lantai 9 Gedung 1 Unibos, Jl Urip Sumoharjo, Kota Makassar, Selasa (2/11/2021).
Kegiatan tersebut mengangkat tema Kepemimpinan Digital dan Entrepreneurship dalam Menghadapi Tantangan Pembangunan Sulawesi Selatan.
Kuliah umum digelar dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan dan juga terhubung secara virtual melalui aplikasi Zoom.
Hadir dalam kesempatan tersebut, rektor dan wakil rektor, dekan Fisipol dan dekan Fakultas Kedokteran, serta pengurus Yayasan Aksa Mahmud.
Rektor Unibos Prof Saleh Pallu dalam sambutannya memberikan pujian kepada Walikota Pare-Pare atas pencapaian yang diraih.
Salah satu pencapaian tersebut yakni dengan mendirikan Institut Teknologi BJ Habibie, Pare-Pare.
“Ini suatu hal yang perlu kita banyak belajar dari Walikota Pare-Pare,” puji Prof Saleh.
Sementara itu, Walikota Pare-Pare Taufan Pawe mengaku mempunyai hubungan yang dekat dengan Prof Saleh Pallu.
“Saya dan rektornya punya hubungan emosional. Saya merasa terhormat dan bangga,” katanya.
Penandatangan Kerjasama
Dalam kesempatan tersebut, turut ditandatangai Memorandum of Understanding (MoU) antara Pemkot Pare-Pare dengan Unibos.
Kemudian dilanjutkan penandatanganan Memorandum of Agreement (MoA) antara Fakultas Kedokteran Unibos dan Pemkot Pare-Pare.
Prof Saleh Pallu menjelaskan bahwa kerjasama ini bertujuan untuk meningkatkan kualiatas sumber daya manusia mahasiswa Fakultas Kedokteran Unibos.
“Mudah-mudahan dalam waktu ini, Fakultas Kedokteran sudah bisa melaksanakan koas di Rumah Sakit Pare-Pare,” jelasnya.
Sementara itu, Taufan Pawe menuturkan bahwa MoU yang telah ditandatangi harus segera diimplementasikan.
“Harus ditindaklanjuti dalam pelaksanaan yang bersifat nyata dan konkrit,” tuturnya.