Pesona Desa Gowa
Musyawarah Dusun Panyikokang di Desa Manuju Gowa Fokus Gali Potensi dan Permasalahan Desa
Ada 5 bidang yang digali dalam pembahasan musyawarah ini yaitu pemerintahan, pembangunan, sosial budaya, pertanian dan peternakan, serta kesehatan.
Penulis: Hutami Nur Saputri | Editor: Sudirman
lihat foto
Laporan Muhammad Edi
Kasi Kesejahteraan Desa Manuju, Kecamatan Manuju, Gowa.
TRIBUN-TIMUR.COM, GOWA - Pemerintah Desa Manuju baru saja menggelar musyawarah dusun berupa Focus Group Discussion (FGD) mengenai penggalian gagasan potensi dan masalah desa.
Musyawarah digelar sederhana di rumah Hasbullah selaku Kepala Dusun Panyikokang, Desa Manuju, Kecamatan Manuju, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, pada Selasa (02/11/2021).
Musyawarah Dusun Panyikokang ini bertujuan untuk mendengar aspirasi masyarakat terkait potensi dan permasalahan di lingkungan dusun.
Agenda musyawarah kali ini membahas mengenai pembangunan desa dalam jangka waktu 5 tahun ke depan.
Ada 5 bidang yang digali dalam pembahasan musyawarah ini, yaitu bidang pemerintahan, bidang pembangunan, bidang sosial budaya, bidang pertanian dan peternakan, serta bidang kesehatan.
Dalam bidang pemerintahan sendiri, para peserta musyawarah membahas terkait peningkatan kesejahteraan para Kepala Dusun, RT / RW, dan Satuan Perlindungan Masyarakat (Linmas).
Sejalan dengan program pada bidang sosial budaya yang juga membahas tentang kesejahteraan para Imam Dusun serta Tenaga Pengajar Taman Kanak-Kanak (TK) dan Taman Pendidikan Alquran (TPA).
Sebagai desa dengan potensi pertanian yang melimpah, gagasan dalam bidang pertanian dan peternakan juga tak lupa dibahas dalam musyawarah ini.
Beberapa program untuk meningkatkan hasil pertanian dan pengadaan bibit ternak unggul di wilayah Dusun Panyikokang mulai dicanangkan untuk meningkatkan pendapatan desa.
Baca juga: Ere Bambang, Kolam Permandian Air Panas Bak Permata Tersembunyi di Desa Pencong Gowa
Sementara pada bidang kesehatan, peserta membahas bagaimana upaya memberikan pemahaman kepada ibu-ibu agar bisa memeriksakan anak-anaknya di Posyandu.
Terakhir, bidang pembangunan membahas tentang infrastruktur yang perlu diperbaiki ataupun ditingkatkan di Dusun Panyikokang.
Turut hadir pada musyawarah ini, Pendamping Desa Pemberdayaan (PDP) Jusbal, Pendamping Desa IST Zainuddin M, dan Kepala Desa Manuju Samsir Malaganni.
Peserta lainnya terdiri dari Perwakilan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Dusun Panyikokang, Para Tim Penyusun RPJMDesa sebanyak 11 Orang, Para RT/RW, Para Linmas, Para Kader Posyandu, Sub PPKBD, Iman Dusun/Rawatif, Tokoh Agama, Tokoh Perempuan, dan Tokoh Pemuda.
Antusias masyarakat Dusun Panyikokang begitu besar dalam mengikuti musyawarah ini, terlihat dari banyaknya peserta yang hadir.
Meski ramai, musyawarah berlangsung dengan tertib dan tetap mematuhi protokol kesehatan yaitu memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak.
Baca juga: Tradisi Pindah Rumah di Desa Tabbinjai Sulawesi Selatan, Rumahnya Juga Ikut Diangkat
