Tribun Enrekang
Korsleting Listrik, Satu Rumah di Baroko Enrekang Ludes Dilalap Api
Saat terjadi kebakaran rumah dalam keadaan kosong karena seluruh penghuninya menghadiri acara takziah tetangganya yang baru saja meninggal.
Penulis: Muh. Asiz Albar | Editor: Suryana Anas
lihat foto
TRIBUNENREKANG.COM, BAROKO - Kebakaran terjadi di Desa Benteng Alla, Kecamatan Baroko, Kabupaten Enrekang, Minggu (31/10/2021) malam.
Bencana kebakaran itu mengakibatkan rumah milik seorang warga yakni Kombi atau Ambe Limbong (60) hangus rata dengan tanah.
Camat Baroko, Edy Muktar saat dikonfirmasi, Senin (1/11/2021) pagi membenarkan kejadian tersebut.
Menurutnya, kejadiannya sekitar pukul 20.30 malam di saat rumah sedang kosong.
Sebab, saat terjadi kebakaran rumah dalam keadaan kosong karena seluruh penghuninya menghadiri acara takziah tetangganya yang baru saja meninggal.
"Rumah kosong, karena sedang pergi takziah sehingga pemilik rumah baru lihat ketika api sudah membesar dan kita sudah tidak bisa lagi mendekat," kata Edy Muktar, Senin (1/11/2021) pagi.
Ia menjelaskan, warga sekitar sempat berupaya membantu memadamkan api dengan menggunakan alat seadanya.
Namun, besarnya kobaran api dan material bangunan yang mudah terbakar membuat warga tak mampu memadamkan api tersebut.
Beruntung tak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, lantara seluruh penghuninya sedang mengikuti takziah.
Edy menambahkan, dugaan sementara kebakaran yang menghanguskan rumah semi permanen ini adalah korsleting listrik atau sambungan arus pendek listrik.
"Kita baru akan turun melakukan identifikasi lebih dalam penyebab kebakaran dan berapa kerugian yang diderita dan berapa jumlahnya keluarga yang ada didalam," ujarnya.
"Bersyukur kita karena tidak ada korban jiwa atas musibah ini," imbuhnya.
Selain rumah dan isinya yang habis terbakar, ada pula persiapan kayu untuk membangun rumah yang juga habis terbakar, 1 unit motor MX King dan 1 unit mesin pengupas kopi.
Dengan adanya musibah tersebut, Camat Baroko mengimbau kepada warganya agar selalu berhati-hati jika akan meninggalkan rumah.
Terutama kompor dan api jika ada tungku dirumah mereka.
"Kita imbau kepada masyarakat agar waspada, hati-hati terutama itu kompornya dan sambungan listrik sebaiknya diepriksa sebelum keluar rumah," jelasnyam
Saat ini korban kebakaran dievakuasi ke rumah keluarga yang dekat dari TKP untuk selanjutnya menunggu arahan dan bantuan dari pemerintah dan Instansi terkait. (tribunenrekang.com)
Laporan Wartawan TribunEnrekang.com, @whaiez
