Tribun Sinjai
Pendaftaran Beasiswa Berprestasi Sinjai Sampai 13 November, Jatah S1 Hanya 100 Orang
Beasiswa berprestasi merupakan visi misi Bupati Andi Sinjai Andi Seto Asapa dan Andi Kartini Ottong.
Penulis: Samsul Bahri | Editor: Sudirman
TRIBUNSINJAI.COM, SINJAI UTARA- Dinas Pendidikan Sinjai membuka pendaftaran beasiswa berprestasi.
Pendaftaran beasiswa berprestasi dibuka mulai 25 Oktober sampai 13 November 2021.
Beasiswa berprestasi merupakan visi misi Bupati Sinjai Andi Seto Asapa dan Andi Kartini Ottong.
Kepala Sub Bagian Program Dinas Pendidikan Sinjai, Suryani Thahir mengatakan, proses pendaftaran dilakukan melalui online pada link yang disiapkan.
Selain itu juga menyiapkan metode offline atau pengumpulan berkas di Sekretariat Panitia Pelaksanan di Dinas Pendidikan Kabupaten Sinjai.
Tujuannya dapat menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul dan berdaya saing.
Pemberian beasiswa berprestasi tersebut dikategorikan dalam delapan bidang.
Bidang tersebut diantarannya berprestasi di bidang akademik, olahraga, keagamaan, motivasi ilmu pengetahuan dan teknologi, kepemimpinan, inovasi, kelangkaan profesi, serta utusan daerah.
Sedangkan bantuan pendidikan mahasiswa beprestasi berupa biaya penyelesaian studi dibayarkan sekali pada akhir semester.
"Beasiswa berprestasi kita bayarkan setiap semester jika memenuhi persyaratan IPK, sedangkan biaya penyelesaian studi dibayarkan hanya sekali ketika menjelang penyelesaian studi," kata Suryani Thahir
Program bantuan pendidikan dan beasiswa berprestasi ini sebanyak 130 orang.
100 orang Strata Satu (S1), 20 orang Magister (S2) dan 10 orang untuk Program Doktor (S3).
Jumlah anggaran yang disiapkan baik untuk rekrutmen baru maupun pembayaran Sumbangan Pembinaan Pendidikan /Uang Kuliah Tunggal (SPP/UKT) yang berjalan tiap tahun sebesar Rp 1,058 miliar.
Jumlah ini sedikit mengalami peningkatan dibanding tahun lalu yang berkisar Rp 1,031 miliar.
Suryani ini mengajak kepada mahasiswa asal Sinjai bisa memanfaatkan program ini dengan segera melengkapi persyaratan yang ditentukan.
" Cara pendaftaran program ini pada dasarnya sama dengan tahun lalu," jelas Suryani.
Bedanya hanya pada persyaratan. Jika tahun lalu akreditasi perguruan tinggi/program studi minimal B, setelah adanya revisi Perbup, tahun ini minimal kampusnya sudah terakreditasi. (*)