Warga Keluhkan Tak Ada Musala di Polsek Binamu Jeneponto, Begini Reaksi Kapolsek

TRIBUN-TIMUR COM JENEPONTO - Sektor Polsek Binamu, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan membangun mesjid .

Pembangunan mesjid berlokasi di Jl. Mattewakkang Dg. Raja, Kelurahan Pabiringa, Kecamatan Binamu, Jeneponto.

Mesjid yang akan dibangun itu merupakan fasilitas Polsek Binamu namun dapat digunakan secara umum oleh warga.

Pada pembangunan mesjid ini, Kapolres Jeneponto, AKBP Yhuda Kesit Dwijayanti melakukan peletakan batu pertama.

Hal ini disampaikan oleh Kapolsek Binamu, Iptu Baharuddin saat ditemui di kantornya.

Ia mengatakan bahwa pembangunan mesjid ini di inisiatif oleh pihak Polsek Binamu agar memudahkan warga sekitar mendirikan ibadah.

"Atas inisiatif dan kepedulian kami, mesjid  ini dibangun karena jarak tempuh tempat ibadah yang sering didatangi oleh warga sangat jauh sehingga Polsek Binamu serta jajaran berinisiatif membangun mesjid," ujarnya, Rabu (13/10/2021).

Kata dia lagi, jika ada warga yang melakukan kunjungan ke Polsek pada saat waktu shalot selalu menanyakan dimana ada mesjid dekat sini.

Ia megungkapkan bahwa salah satu keluhan pengunjung ke Polsek yang juga mendorong Polsek Binamu menginspirasi untuk membuat tempat ibadah.

"Warga yang kami layani terkadang mengeluh lantaran pada saat waktu sholat tidak ada fasilitas ibadah," ungkapnya.

Ia juga membeberkan nama mesjid yang akan dibangun dalam wilayah Polsek Binamu.

"Nama mesjid Ar-Rayyan, yaitu pintu surga," bebernya.

Diketahui Kapolsek Binamu baru saja menjabat selama tiga bulan di Polsek dan langsung melakukan pembangunan mesjid.

Adapun anggaran yang dibutuhkan untuk melancarkan pembangunan mesjid membutuhkan biaya sekitar Rp. 320 Juta.

Dan saat ini sudah beberapa instansi di Jeneponto yang ikut memberikan sumbangsi dana, meterial dan pikiran.

Laporan Kontributor Tribun Jeneponto, Muh Rakib