Hanya 10 Siswa Ikut PTM di SMP Kristen Kalam Kudus Makassar

Yang paling penting, membuat pelajaran menyenangkan untuk siswa.

Ia menegaskan, tidak ada kegiatan lain selain proses pembelajaran.

Kegiatan ekstrakurikuler tidak dibolehkan, kantin ditutup.

"Kami sarankan siswa kami bawa bekal dari rumah, tidak menggunakan kendaraan umum, setelah selesai PTM harus langsung ke rumah," tegasnya.

Untuk memastikan ruangan steril, pihaknya akan melakukan penyemprotan disinfektan tiap dua hari sekali.

"Setiap hari setelah proses belajar, setiap kelas disinari lampu ultraviolet. 

Pemerintah Kota Makassar akan memulai pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas pada Senin 4 Oktober 2021 mendatang.

Sebanyak 28 sekolah dari 14 kecamatan di Makassar akan mengikuti simulasi.

Sekretaris Dinas Pendidikan Sulsel, Amalia Malik mengatakan, hanya 14 kecamatan dari 28 sekolah SMP/MTS yang disimulasi.

Yakni kecamatan Biringkanaya (tiga sekolah), Bontoala (2 sekolah), Makassar (2 sekolah) Mamajang (2 sekolah).

Manggala (2 sekolah), Mariso (2 sekolah), Panakkukang (2 sekolah), Rappocini (2 sekolah).

Tallo (2 sekolah), Tamalate (2 sekolah), Ujung Pandang (2 sekolah), Wajo (2 sekolah), Tamalanrea (2 sekolah), Ujung Tanah (1 sekolah).

"Sudah ada rinciannya, setiap kecamatan satu SMP negeri, satu SMP swasta. Sudah ada edarannya," ucap Amalia Malik.

Sementara sekolah yang berada di wilayah Kecamatan Sangkarrang dan sekolah yang berada di Pulau Lakkang Kecamatan Tallo dapat melakukan PTM terbatas.

"Semua bisa PTM di Sangkarrang dan Lakkang, tapi tetap dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan yang ketat," jelasnya.