Dampak Jika Terjadi Pemadaman Listrik

TRIBUN-TIMUR.COM - Listrik menjadi kebutuhan yang santa penting bagi masyarakat.

Bahkan banyak pekerjaan tidak bisa diselesaikan jika listrik sementara padam.

Hampir semua daerah di Indonesia telah teraliri listrik.

Menurut data dari International Energy Agency, pada tahun 2019, total konsumsi listrik dunia mencapai 22.848 Terra watt per jam (naik 1,7 persen dari tahun 2018.

Lalu apakah yang terjadi jika listrik mati? Apa saja kegiatan yang dapat terganggu ketika listrik mati? Berikut beberapa dampak jika listrik mati, yaitu:

Penerangan mati

Yang pertama terlihat ketika listrik mati adalah penerangan. Tanpa listrik, penerangan akan mati.

Ketika siang hari mungkin tidak terlalu terasa, namun listrik yang mati pada malam hari menyebabkan keadaan gelap gulita.

Sehingga manusia membutuhkan bantuan senter atau lilin untuk melihat.

Penerangan mati menyebabkan manusia kesulitan untuk melakukan aktivitas id malam hari seperti belajar, memasak, membaca, ataupun sekedar berjalan.

Tidak bisa menyalakan alat elektronik

Listrik merupakan sumber energi alat elektronik, tanpa listrik alat elektronik tidak bisa menyala.

Ketika mati listrik, manusia tidak bisa menyalakan komputer, kulkas, mesin cuci, setrika, penyedot debu, televisi, dan juga penanak nasi, sehingga menghambat kegiatan sehari-hari.

Matinya listrik juga membuat manusia tidak bisa mengisi daya baterai telepon seluler ataupun laptop yang habis.

Kita juga tidak bisa mengisi ulang daya baterai aki mobil dan juga motor yang habis. 

Terganggunya kegiatan penyimpanan makanan

Ketika listrik mati, lemari es tidak bisa mendinginkan makanan dan bisa membuat makanan di dalamnya basi.

Dilansir dari Centers for Disease Control and Prevention, jangan buka lemari es selama listrik mati dan makanan akan tetap aman selama 48 jam jika kulkas penuh dan 24 jam jika kulkas mati.

Kulkas yang mati menganggung kegiatan penyimpanan makanan, terutama di bidang industri makanan.

Makanan yang basi bisa menyebabkan kerugian materi, dan bila dikonsumsi dapat menyebabkan gangguan kesehatan.

Terganggunya sinyal telepon seluler

Mati listrik juga dapat menyebabkan terganggunya sinyal telepon seluler.

Telepon seluler bisa menyala jika memiliki daya dalam baterai.

Namun, ketika listrik mati terkadang tidak ada sinyal sama sekali sehingga telepon tidak bisa digunakan untuk komunikasi dan akses informasi.

Dikutip dari Techwalla, mati listrik dapat menganggu menara seluler dan menyebabkan lalu lintas komunikasi terganggu.

Inilah mengapa saat mati listrik telepon selular kerap kali tidak bisa digunakan.

Tidak bisa memompa air

Tanpa adanya listrik, pompa air akan mati dan tidak bisa mengalirkan air.

Sehingga bisa memicu kekurangan air, terutama jika mati listrik terjadi dalam waktu lama.

Tidak bisa memompa bensin

Tanpa adanya listrik, pompa bensin di SPBU juga tidak bisa bekerja. Sehingga kita tidak bisa mengisi bensin kendaraan.

Terganggunya kegiatan medis

Sebagian besar alat medis menggunakan perangkat elektronik yang memerlukan listrik.

Sehingga ketika listrik mati, para petugas medis harus menggantikan tugas alat tersebut secara manusal.

Disadur dari BBC, para suster dan dokter secara manual memompa udara menggunakan alat paru karet, menggantikan ventilator yang mati agar pasien tetap hidup.

Bayi-bayi dalam incubator harus diberi selimut tebal dan dijaga kehangatannya.

Belum lagi alat diagnosa penyakit seperti CT Scan, sinar-X, dan MRI tidak dapat bekerja, sehingga sulit bagi tenaga medis mendiagnosa suatu penyakit.

Namun, rumah sakit dilengkapi dengan generator listrik yang bisa menyuplai listrik agar tetap menyala.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Contoh Kegiatan yang Terganggu Ketika Listrik Mati