Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Update Corona Luwu Timur

Pasien Covid-19 Asal Malili Luwu Timur Meninggal Dunia

Pasien Covid-19 meninggal di Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan (Sulsel) dilaporkan bertambah.

Penulis: Ivan Ismar | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN TIMUR/IVAN ISMAR
Jubir Tim Satgas Covid-19 Luwu Timur, Masdin 

TRIBUNLUTIM.COM, MALILI - Pasien Covid-19 meninggal di Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan (Sulsel) dilaporkan bertambah.

"Kasus meninggal terkonfirmasi Covid-19 ada penambahan 1 orang dari Kecamatan Malili," kata Jubir Satgas Covid-19 Luwu Timur, Masdin, Sabtu (25/9/2021) malam.

Dengan demikian, sudah 162 pasien Covid-19 di Luwu Timur meninggal dunia sejak pandemi melanda.

Masdin menambahkan, untuk pasien sembuh jumlahnya sudah 6.363 orang.

Menyusul ada tambahan pasien sembuh atau selesai menjalani isolasi yaitu 12 orang.

Pasien sembuh berasal dari Kecamatan Mangkutana 1 orang, Malili 3, Nuha 5 dan Towuti 3 orang.

Sedangkan untuk kasus baru atau positif, Masdin menagatakan juga ada penambahan 11 orang.

Kasus tersebar di Kecamatan Tomoni Timur 2 orang, Wasuponda 1, Nuha 7 dan Kecamatan Towuti 1 orang.

"Total kasus positif sejauh ini sudah 6.628 orang," katanya.

Bupati Luwu Timur, Budiman menekankan aparat pemerintah agar melakukan pendekatan persuasif dan humanis kepada masyarakat dalam penerapan PPKM 3.

"Saya minta camat bersama unsur Tripika kecamatan sosialisasikan secara humanis," 

"Ingatkan masyarakat untuk menunda kegiatan pesta dan kegiatan yang menimbulkan kerumunan," kata Budiman.

Masyarakat diingatkan agar tidak kendor dalam menerapkan protokol kesehatan saat beraktivitas diluar rumah.

Untuk memutus mata rantai penularan Covid-19, masyarakat diingatkan agar menerapkan 5M dimanapun berada.

5M yaitu memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilisasi.

Positif Tambah 83 di Sulsel

Informasi terbaru terkait data update Covid-19 di Sulawesi Selatan dilansir data dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) di akun sosial media Twitter @BNPB_Indonesia, Jumat (23/9/2021).

Terlihat, provinsi dengan angka penambahan pasien terkonfirmasi terbanyak yakni, Jawa Tengah 286 pasien.

Diikuti Jawa Timur 219 pasien, Jawa Barat 217 pasien, DKI Jakarta 181 pasien dan Sumatra Utara 157 pasien.

Sementara Sulawesi Selatan di angka 83 pasien. Angka itu naik dari sehari sebelumnya di angka 106 pasien.

Dengan penambahan 83 pasien di Sulsel membuat angka kuomulatif penambahan pasien terkonfirmasi tembus 108.230 orang.

Sementara untuk pasien sembuh naik 128 pasien. Angka tersebut turun dibandingkan sehari sebelumnya di angka 149 pasien.

Dengan penambahan 128 pasien sembuh di Sulsel membuat angka kumulatif penambahan pasien sembuh tembus 104.046 pasien.

Untuk pasien positif yang meninggal tambah 4 pasien, di angka 2.192 pasien.

Artinya, pasien aktif Covid-19 di Sulsel di angka 1.992 pasien.

Angka itu didapatkan dari angka kumulatif pasien terkonfirmasi dikurangi angka kumulatif pasien sembuh, dikurangi lagi angka kumulatif pasien positif meninggal.

Sebanyak 1.992 pasien aktif tersebar di rumah Orang Tanpa Gejala (OTG) atau kontak erat yang isolasi mandiri.

Lalu beberapa dirawat di rumah sakit rujukan dan non rujukan di Sulsel.

Sementara angka pasien terkonfirmasi selama September 2021 di angka 3.590 pasien.

Artinya rerata penambahan pasien Covid-19 di angka 150 pasien per hari.

Dimana penambahan pasien tertinggi terjadi pada Rabu (1/9/2021) dengan 297 pasien.

Sementara penambahan terendah terjadi pada Senin (20/9/2021) dengan 20 pasien.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved