Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

UNM

Tim UNM Buat Kampung Jamur dan Industri Pengolahan Sampah di Gowa

Industri pengolahan sampah akan dipusatkan di Kecamatan Pattallassang dan kampung jamur akan dipusatkan di Bonto Marannu. 

Penulis: Siti Aminah | Editor: Suryana Anas
UNM
Pelepasan Matching Fund Kedaireka UNM ke Kab Gowa 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Universitas Negeri Makassar (UNM) akan membuat industri pengolahan sampah dan kampung jamur di Kabupaten Gowa.

Inovasi tersebut diwujudkan dalam program matching fund kedaireka, program yang diprakarsai Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Ristekdikti).

Program kampung jamur diketuai oleh Prof Oslan, sementara industri pengolahan sampah dipimpin oleh Hartati.

Prof Oslan menyampaikan, industri pengolahan sampah akan dipusatkan di Kecamatan Pattallassang, sementara kampung jamur akan dipusatkan di Bonto Marannu. 

"Kampung Jamur ini harapannya kita mirip-mirip di Jepang,"kata Prof Oslan lewat rilis yang diterima tribun-timur.com, Senin (13/9/201) siang. 

Untuk biokonversi limbah, melibatkan industri pengolahan sampah CV Hamparan Plastindo Gowa.

Oslan bilang, kegiatan matching fund kedaireka 2021 ini melibatkan mahasiswa yang akan terlibat dalam kegiatan penelitian, kerja praktik, praktikum mata kuliah dan magang.

"Ada dari teknik, ada dari MIPA, bahkan ada yang dari Institut Teknologi Sumbawa," jelasnya.

Dua tim ini telah dilepas hari ini oleh Wakil Rektor Bidang Akademik UNM, Prof. Dr. Hasnawi Haris, M.Hum.

Kegiatan berlangsung di Lantai 6 Gedung Menara Pinisi, UNM.

Prof Hasnawi mengatakan, matching fund kedaireka merupakan program Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Ristekdikti)

Program ini sebagai wadah bertemunya perguruan tinggi dengan dunia usaha dan dunia industri. 

Kolaborasi ini bertujuan untuk menciptakan beragam inovasi.

Pelepasan matching fund kedaireka ini ketiga kalinya dilakukan oleh UNM.

"Pertama kita melepas ke Soppeng, kedua kita melepas ke Gowa juga pada pekan lalu. Sekarang kita melepas 2 tim matching fund ke Gowa lagi," ucap Hasnawi Haris lewat rilis yang diterima Tribun-Timur.com, Senin (13/9/2021) siang.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved