Virus Corona
Airlangga Hartarto Sebut Ada 16 Kabupaten/Kota Turun Level PPKM ke Level 3
PPKM di luar jawa masih berlaku hingga 20 September 2021, namun pihaknya akan melakukan evaluasi setiap minggu.
Penulis: Andi Muhammad Ikhsan WR | Editor: Hasriyani Latif
lihat foto
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto mengatakan sebanyak 16 kabupaten/kota di luar Jawa-Bali turun dari level 4 menjadi level 3.
Hal ini disampaikan oleh Airlangga saat menggelar jumpa pers via YouTube, Senin (13/9/2021).
Bahkan, menurut Airlangga, ada satu kabupaten/kota turun ke level 2.
"Namun ini kita tetap akan dilaksanakan berbasis level 4, karena kita masih menunggu jumlah vaksinasi agar bisa minimal mencapai 20%," ujar Airlangga.
Sementara untuk provinsi, sudah tidak ada yang berstatus level 4.
Lanjutnya, provinsi yang menjalankan PPKM Level 3 turun dari 22 provinsi menjadi 16 provinsi.
Sementara PPKM Level 2 naik dari tiga menjadi 11 provinsi.
Namun, masih ada 23 kabupaten/kota yang masih ditetapkan PPKM Level 4.
"Karena ini penting agar berbagai persiapan dari pemerintah dan masyarakat ini harus terus waspada karena ada beberapa hal yang perlu diperbaiki agar penurunan level atapun tingkat kasus ini masih bisa dijaga karena pandemi Covid-19 bersifat dinamis," katanya.
Lebih lanjut Airlangga mengatakan jika PPKM di luar jawa masih berlaku hingga 20 September 2021, namun pihaknya akan melakukan evaluasi setiap minggu.
"Dan arahan dari bapak presiden agar kasus yang sudah di bawah 100 ribu bisa terus dijaga, karena kasus terus naik turun, dan kita tidak bisa memprediksi varian delta ini," katanya
Airlangga mengatakan, pemerintah akan terus melakukan pencegahan masuknya pandemi Covid, baik lewat laut, udara maupun darat.
Sehingga kordinasi antar kementerian sangat diperlukan.
"Begitu juga dengan vaksinasi harus terus dilakukan, kemudiaj distribusi kedepan akan dilakuian pada wilayah yang capaiannya masih di bawah 20 persen," terangnya
Kata Airlangga, sesuai arahan Presiden RI Joko Widodo, jika PPKM ini akan terus dilakukan selama pandemi ini ada.
"Dan PPKM ini levelnya akan disesuaikan denga kondisi daerah masing-masing," tutupnya.(*)
Laporan Wartawan Tribun Timur AM Ikhsan
