Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Toraja International Festival

TIF ke-9 di Rante Buntu Penpom Tampilkan Indahnya Peradaban Manusia, Tonton Nanti Malam via YouTube

Ma’nimbong dan Ma’dandan adalah sebuah musik tutur vokal yang mungkin sudah berusia ribuan tahun dan merupakan prototip musik vokal di dunia.

Editor: Hasriyani Latif
TIF
Toraja International Festival (TIF) 2021 yang ke-9 berlangsung di Rante Buntu Pempon, Kecamatan Balusu, Rantepao, Kabupaten Toraja Utara, Sulawesi Selatan. 

Secara Off Air, TIF telah dilangsungkan di Rante Buntu Penpom, Toraja Utara pada 4 September pukul 19.00.

Sejak penyelenggaraan di tahun ke 3, yaitu tahun 2015 yang lalu, TIF telah berhasil meningkatkan kunjungan pariwisata di Kabupaten Toraja Utara sebesar 300%.

Para turis dari Mancanegara dan Nusantara umumnya menjadwalkan kunjungan mereka ke Toraja berkenaan dengan waktu pelaksanaan TIF yang setiap tahunnya jatuh ada pertengahan Juli. 

Oleh sebab itu, sejak beberapa tahun yang lalu TIF diangkat oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menjadi salah satu Festival Nasional Tahunan di seluruh Nusantara yang sekarang bernama Kharisma Event Nasional. 

Dengan meningkatnya kunjungan para wisatawan Mancanegara maupun Nusantara ke Kabupaten Toraja Utara, kehidupan ekonomi masyarakat di wilayah inipun turut meningkat.

Sebagai contoh, pada waktu TIF di selenggarakan di Tongkonan Kete Kesu, setiap hari warung kopi dan makanan sederhana yang berada di lingkungan Kete Kesu setiap harinya mendapat omset sebesar Rp 7 juta hingga Rp 10 juta.

Demikian pula halnya dengan pemilik kios suvenir dan pengelola lapangan parkir di sekitar Kete Kesu.

Pengunjung TIF sebelum masa pandemik di Kete Kesu pun mencapai 3.000-5.000 orang per hari. 

Saat ini Kete Kesu sudah merupakan destinasi wajib yang selalu dikunjungi oleh para turis dalam dan luar negeri.

Lokasi TIF sejak tahun 2013-2019 ini bahkan mendapatkan Penghargaan sebagai Objek Wisata Terbaik di Toraja!

Oleh sebab itu, sekarang sudah tiba waktunya penyelenggara mencari Tongkonan baru untuk Lokasi atau Venue TIF agar juga dapat berkembang menjadi destinasi wisata unggulan di Toraja Utara seperti Kete Kesu. 

Pada masa pandemik ini TIF berjalan terus walaupun lebih memberi penekanan kepada program virtual yang diputar melalui YouTube LOKASWARAPROJECT.

Masyarakat setempat yang tetap bersemangat untuk melihat pengambilan gambar TIF pada 10 Juli dibatasi dan dikenakan peraturan protokol kesehatan yang sangat ketat. 

"Dengan memanjatkan doa kepada Allah yang Maha Kuasa, kami berharap pandemi ini dapat segera lenyap agar ribuan masyarakat dalam dan luar negeri yang telah menjadi penonton setia TIF selama 8 tahun terakhir dapat berkumpul kembali menyaksikan keindahan bentuk kesenian Toraja, Sulawesi Selatan serta juga bentuk kesenian nasional dan internasional kelas dunia lainnya," harap penyelenggara.

Sejak tahun 2013 pelaksanaan TIF ini tidak akan dapat terlaksana tanpa dukungan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Propinsi Sulawesi Selatan, dan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Toraja Utara.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved