Rocky Gerung Disomasi
Alih-alih Sedih Rumahnya Mau Digusur, Rocky Gerung Ingatkan Sentul City Disitu Ada Kolam Cebong
Rocky Gerung menanggapi santai rencana PT Sentul City meratkan rumahnya, justru menyinggung soal Cebong
TRIBUN-TIMUR.COM - Rocky Gerung menanggapi santai rencana PT Sentul City meratkan rumahnya.
Rocky Gerung justru menanggapi itu dengan satire khasnya.
Salah satunya saat ia mengingatkan bahwa di rumah yang dia bangun seka 2009 itu terdapat kolam kodok atau kecebong.
"Iya, ada kolam kodok di situ. Kan saya tidur dengan alunan musik kodok sebetulnya," ujarnya di kanal YouTube Rocky Gerung Official, Minggu, 12 September 2021.
Namun ia menyebut bahwa Cebong yang dia pelihara Cebong alam bukan Cebong yang suka terima amplop.
"Tapi ini cebong yang non politisi dan cebong yang gak pernah minta bayaran, karena dia diasuh oleh alam."
"Ada cebong-cebong yang justru orkestrasinya karena dibayar, ini bukan cebong amplop," katanya.
Namun dia mengingatkan bahwa Cebong non alam juga tak boleh diberantas.
"Kita jangan berantaslah cebong non alamnya, ini karena kita perlukan, merekalah yang justru mengingatkan kita bahwa kedunguan masih ada di istana," ujarnya.
Adu Klaim
Adu klaim kepemilikan terjadi antara aktivis Rocky Gerung dengan PT Sentul City Tbk atas lahan yang berlokasi di Bojong Koneng, Babakan Madang, Kabupaten Bogor.
PT Sentul City Tbk mengeklaim sebagai pemegang hak yang sah atas bidang tanah bersertifikat SHGB Nomor B 2412 dan 2411.
Head of Corporate Communication PT Sentul City Tbk David Rizar Nugroho mengatakan perseroan telah melayangkan surat somasi kepada Rocky Gerung untuk segera mengosongkan dan membongkar rumahnya.
Bahkan, menurut David, perseroan telah melayangkan surat somasi sebanyak tiga kali yaitu pada 28 Juli 2021, 6 Agustus 2021, dan terakhir 12 Agustus 2021.
"PT Sentul City Tbk benar telah melayangkan surat somasi," kata David kepada Kompas.com, Kamis (09/09/2021).