Bupati Iksan Iskandar Minta Penyaluran Dana Desa Dipercepat

TRIBUN-TIMUR.COM, JENEPONTO - Pemerintah Daerah (Pemda) Jeneponto menggelar rapat kordinasi di Ruang Pola Panrannuanta Kantor Bupati Jeneponto, Kelurahan Empoang, Kematan Binamu, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan, Selasa (31/8/2021).

Dalam rapat tersebut Bupati Jeneponto, Iksan Iskandar membahas percepatan penyaluran dan penyerapan Dana Desa (DD) serta Alokasi Dana Desa (ADD) 2021.

Rapat kordinasi percepatan penyaluran dan penyerapan DD serta ADD dalam rangka sinkronisasi pelaksanaan pembangunan di desa.

Rapat ini juga termasuk melakukan evaluasi dan dengar pendapat antara kepala desa se-Kabupaten Jeneponto dengan pemerintah daerah.

Iksan Iskandar pun menginstruksikan agar penyaluran dan penyerapan anggaran desa segera dilakukan.

"Percepatan penyaluran dan penyerapan anggaran dimaksudkan agar seluruh desa yang ada di Kabupaten Jeneponto dapat segera melakukan akselerasi pembangunan di tengah suasana pandemi," ujarnya via rilis yang diterima tribun-timur.com, Selasa (31/8/2021) siang.

Ia juga menegaskan agar anggaran desa tidak dikurangi sedikit pun.

Apalagi diketahui Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) mengalami penurunan drastis akibat pandemi.

"Kalaupun 2022 anggaran kita berkurang tetapi saya ingin dana di desa jangan dikurangi satu sen pun," tegasnya.

Ia meminta agar dapat mengingatkan prinsip-prinsip pengelolaan keuangan seperti efisien, efektif, dan akuntabel tetap dijalankan.

Dan juga meminta kepada PPKAD beserta Dinas PMD mempercepat pencairan anggaran desa.

"Saya ingin semua berjalan sesuai aturan dan setelah ini sudah ada solusi dari hasil rapat koordinasi ini," ungkapnya.

Sementara Kepala BPKAD Armawi A Paki melaporkan bahwa Kabupaten Jeneponto tergolong daerah yang sedikit mengalami keterlambatan penyaluran dan penyerapan anggaran desa.

Walaupun tidak dijelaskan secara detail ia mengakui terdapat kendala teknis terkait keterlambatan penyaluran  dan penyerapan DD serta ADD.

"Melalui rapat koordinasi ini kita berharap dapat menemukan titik temu atas kendala teknis perihal keterlambatan pencairan," tutupnya.(*)

Laporan Kontributor Tribun Jeneponto, Rakib