Rahmat Masri Bandaso dan Nurhaenih Bertemu, Golkar Akhirnya Jadwalkan Musda Palopo

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Hajatan politik Musyawarah Daerah X Partai Golkar Kota Palopo akhirnya menemui titik terang.

Forum konsolidasi tingkat kabupaten kota itu akan digelar pada Kamis (26/8/2021) atau dua hari mendatang.

DPD I Golkar Sulsel akhirnya mengeluarkan jadwal musda setelah mempertemukan dua kandidat, Rahmat Masri Bandaso dan Nurhaenih, Minggu (22/8/2021).

Rahmat Masri Bandaso dan Nurhaenih membangun sejumlah deal-deal politik dalam pertemuan tersebut.

Persaingan perebutan kursi Ketua DPD II Golkar Kota Palopo sempat memanas belakangan ini.

Politik uang mengintai dalam perebutan kursi ketua DPD II Partai Golkar Kota Palopo. 

Ketua OC, Muh Irwan Annas mengatakan pihaknya telah menerima jadwal musda dari DPD I pada Senin (23/8/2021) kemarin.

"Jadi kita sudah dapat perintah dari DPD I untuk menggelar Musda pada Kamis 26 Agustus 2021 ini," kata Ketua OC Muh Irwan Annas saat dihubungi tribun-timur.com, Selasa (24/8/2021).

Arena musda akan ditempatkan di Kantor DPD II PG Palopo. 

Panitia telah menyebar undangan kepada wali kota Palopo, dan ketua-ketua partai level kota.

Pantia juga sudah bersurat ke kepolisian.

"InsyaAllah musda sudah siap. Ada dua kandidat membutuhkan diskresi yaitu Ibu Nurhaenih dan Baharman," katanya.

Ada tiga nama bersaing memimpin Golkar Palopo.

Ketiganya yaitu Wakil Wali Kota Palopo Rahmat Masri Bandaso, Ketua DPRD Kota Palopo Nurhaenih, dan anggota DPRD Kota Palopo Baharman Supri.

Taufan Pawe Panggil Kandidat

Diberitakan sebelumnya, Ketua DPD I Partai Golkar Sulawesi Selatan Taufan Pawe memanggil dua dari tiga kandidat bakal calon ketua beringin Kota Palopo.

Keduanya yaitu Wakil Wali Kota Palopo Rahmat Masri Bandaso, Ketua DPRD Kota Palopo Nurhaenih. 

Satu kandidat lainnya anggota DPRD Kota Palopo Baharman Supri sudah menghadap Taufan Pawe di Pinrang Rabu (11/8/2021) pekan lalu.

Pertemuan berlangsung dua jam sejak pukul 11.00 Wita hingga 13.00 Wita di Rujab Wali Kota Parepare, berjarak 219 KM dari Kota Palopo, Minggu (22/8/2021) siang.

Dalam kesempatan itu Taufan Pawe membahas komitmen dan visi misi membesarkan Partai Golkar Kota Palopo.

"Pak TP membahas komitmen dan visi misi membesarkan Partai Golkar Kota Palopo," kata jubir Golkar Sulsel Zulham Arief kepada Tribun Timur, Minggu (22/8/2022).

Golkar Kota Palopo adalah satu dari delapan kabupaten kota belum menggelar Musda.

Sementara itu Wakil Wali Kota Palopo Rahmat Masri Bandaso mengatakan pertemuannya itu melahirkan sejumlah kompromi dan deal-deal politik.

Masri sepakat membangun sejumlah kesepakatan. Bahkan berniat menempuh jalan musyawarah mufakat dalam Musda X Partai Golkar Palopo.

"Kita silaturahmi bicarakan bagaimana Golkar Palopo ke depan, kita arahkan kompromi-kompromi yang sukses. Kita harapkan musyawarah mufakat untuk kebesaran partai," kata Masri.

Masri tidak menyebutkan apa saja kompromi politik yang ia bangun dengan Nurhaenih. Ia mengaku baru akan membicarakan kembali secara lebih lanjut dengan Nurhaenih.

"Kompromi itu kita masih akan bicarakan lebih lanjut dek, kita harapkan diselesaikan dengan musyawarah mufakat sesuai peraturan organisasi partai dan aturan main partai," katanya.

Masri hanya tertawa semringah saat ditanya apakah musyawarah mufakat perebutan kursi Ketua DPRD itu akan mengarah pada dirinya atau Nurhaenih.

"Nanti kita lihat hasilnya," ujar Masri sembari tertawa semringah.

Ia berharap hasil musda Golkar Palopo melahirkan kepengurusan yang solid untuk mempertahankan kemenangan pemilu legislatif 2024.

"Kita harap Golkar Palopo ke depan tetap solid dan kita laksanakan sesuai aturan main organisasi, kita diminta akomodir semua kader," katanya.

Sementara Jubir Golkar Sulsel, Zulham Arief mengatakan, Taufan Pawe meminta kader Golkar Palopo tak hanya fokus pada persiapan musda semata. 

Golkar Palopo harus bersiap untuk memenangkan event politik 2024 mendatang. 

Terkhusus mengantarkan Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto terpilih presiden Indonesia berikutnya.

"Kita harus rebut wali kota palopo, ketua DPRDnya harus tetap kita jaga. Dan yang selalu pak tp (ketua) tegaskan, mengantarkan simbol kemuliaan partai kita (Airlangga) terpilih presiden," pungkasnya.(*)

Laporan Kontributor TribunMakassar.com @bungari95