Unhas
Bobot Suara Mendikbudristek di Pilrek Unhas 35%,Prof Abdul Kadir Andalkan Menkes Lobi Nadiem Makarim
Sebanyak delapan professor telah mendaftar sebagai calon rektor Universitas Hasanuddin (Unhas).
Penulis: Siti Aminah | Editor: Sudirman
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Sebanyak delapan professor telah mendaftar sebagai calon rektor Universitas Hasanuddin (Unhas).
Pemilihan rektor Unhas dipilih langsung oleh Majelis Wali Amanat (WMA) sesuai dengan peraturan MWA Unhas Nomor: 11950/UN4.0/O.T/10/2017 tentang pemilihan rektor Unhas.
Dalam aturan tersebut dijelaskan bahwa pemilihan rektor dilaksankan dalam rapat paripurna khusus MWA.
Tata cara pemilihan dilakukan melalui musyawarah dengan aklamasi atau pemungutan suara.
Dalam pemungutan suara, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim memiliki bobot suara 35 persen.
Lalu siapakah pemilik suara 'Mas Menteri'?
Salah satu bakal calon rektor Unhas periode 2022-2026, Prof Abdul Kadir mengatakan Mendikbudristek punya kekuatan suara dalam pemilihan rektor.
Sebagai salah satu bagian Unhas yang berkiprah di kementerian, Prof Abdul Kadir optimistis menyabet dukungan pusat.
Apalagi saat memantapkan diri maju di kontestasi ini, Prof Kadir mengaku mendapat dukungan penuh dari Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin.
"Kalau saya terus terang, saya turun (daftar pilrek) didukung oleh Menkes , jadi dukungan utama oleh Menkes," bebernya kepada tribun-timur.com lewat sambungan telepon, Selasa (24/8/2021) siang.
Menurutnya, Menkes tidak akan membiarkannya bergerak sendiri. Tentu ada upaya yang dilakukan agar ia bisa mengantongi dukungan pemerintah pusat.
"Tentunya Menkes tidak biarkan saya berjalan sendiri, dia juga akan melakukan lobi-lobi bagaimana memenangkan saya," ujarnya.
Sementara dukungan di kalangan sivitas Unhas, Prof Abdul Kadir mengaku telah melakukan pertemuan dengan anggota senat akademik.
Karena itu, ia berharap sivitas Unhas memberi kepercayaan untuknya agar bisa menakhodai Unhas.
"Peta dukungan alhamdulillah, saya kira kita bisa mendapatkan dukungan dari semua fakultas dan semoga bisa masuk tiga besar," harapnya.