Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tribun Enrekang

Anggaran PEN Rp 441,5 M Belum Diterima, Pemkab Enrekang Sudah Mulai Kerja Proyek

Sampai saat ini anggaran PEN tersebut belum ditransfer dari pusat dan juga belum ada pemberitahuan terkait transfer dana tersebut.

Penulis: Muh. Asiz Albar | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM/M AZIS ALBAR
Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Enrekang, Nurjannah Mandeha 

TRIBUNENREKANG.COM, ENREKANG - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Enrekang telah dipastikan mendapat suntikan anggaran pinjaman dari Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) senilai Rp 441,5 miliar dari pusat.

Pinjaman program PEN itu dari perusahaan BUMN yakni PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) (PT SMI) untuk 2021 ini.

Anggaran itupun telah masuk ke Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Enrekang tahun 2021 ini.

Namun, hingga saat ini anggaran PEN tersebut belum masuk ke kas atau rekening daerah.

Hal itu dibenarkan oleh Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Enrekang, Nurjannah Mandeha.

Menurutnya, sampai saat ini anggaran PEN tersebut belum ditransfer dari pusat dan juga belum ada pemberitahuan terkait transfer dana tersebut.

"Iya sampai saat ini untuk dana PEN, belum ada yang masuk, biasanya ada pemberitahuan kalau sudah masuk," katanya kepada TribunEnrekang.com, Selasa (24/8/2021).

Pihaknya tak bisa memastikan kapan anggaran tersebut akan masuk ke kas daerah.

"Kita tak bisa pastikan yah, karena kita hanya menunggu dari mereka saja, semoga tahun ini sudah ada," jelasnya.

Meski belum ada anggaran yang masuk, sejumlah OPD terkait telah mulai melakukan proses pengerjaan.

Kabid Ekonomi Sosbud Bappeda Enrekang, Aries Yasin mengakui saat ini sejumlah kegiatan semua sudah berproses.

Bahkan, sudah banyak kegiatan yang sudah mulai berjalan dan beberapa yang sudah kontrak.

Sementara pekerjaan seperti pembangunan pasar dan rumah sakit sudah masuk proses tender.

"Iya semua sudah berproses. Setahu saya untuk anggarannya itu semoga paling lambat 10 hari ke depan itu harusnya sudah ada termin awal yang 25 persen," ujarnya.

Sementara Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Enrekang, Andi Sapada mengakui untuk proyek anggaran PEN di dinasnya saat ini sudah ada beberapa yang mulai proses pengerjaan.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved