Denny Siregar
Terduga Teroris Kalbar Diduga Galang Dana Lewat Kotak Amal, Denny Siregar: Hati2 Ketika Menyumbang
Kepala Badan Intelijen Daerah Kalbar Brigjen Rudi Tranggono mengatakan, terduga teroris itu memanfaatkan kotak amal untuk membiayai kegiatannya.
Dirinya pun menyarankan agar warga tetap cerdas saat bersedekah, kalau ada kota amal yang mengatasnamakan yayasan yatim piatu atau pondok pasantren, harus dicek apa ada terdaftar di instansi pemerintah yayasan-yayasan itu.
"Kemarin saya ada penerimaan untuk tenaga kesehatan, dari 40 orang yang mendaftar setelah diseleksi tinggal 9 orang, dari 9 orang itu yang tidak paham Pancasila ada 3 orang, dan yang berpaham radikalisme dari hasil TWK dan mental ideologi ada ada 6 orang. Artinya anak muda yang tidak paham Pancasila dan berpaham radikalisme sekarang sudah banyak," jelasnya.
Menurut dia itu adalah fakta karena baru mengambil sampel 9 orang, dan bagaimana kalau diambil sampelnya sebanyak 1000 orang.
"Saya sebagai Kabinda meminta kepada instansi terkait untuk bersama-sama, sehingga jangan sampai anak muda mau agama ataupun suku apa terpapar radikalisme," pungkasnya. (Tribun-timur.com/ Sakinah Sudin, TribunPontianak.co.id/ Alfon Pardosi)