Program Unggulan Ilham Azikin, Pembagian Seragam Sekolah Gratis di Bantaeng Lambat Dibagikan

TRIBUNBANTAENG.COM, BANTAENG - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantaeng belum mendistribusikan seragam sekolah gratis tahun 2021.

Seragam sekolah gratis diberikan setiap tahun ajaran baru kepada anak TK hingga SMP.

Seragam gratis merupakan program unggulan Bupati Bantaeng, Ilham Azikin.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bantaeng, Muhammad Haris mengatakan, kendala saat ini terdapat pada lambatnya pendistribusian kain.

"Saat ini tender sudah selesai, pemenang tender itu yang harus mempercepat pendistribusian kain dari Jakarta ke sini," kata Haris saat ditemui TribunBantaeng.com, Kamis, (19/8/2021).

Menurutnya, para tukang jahit tidak bisa membuat seragam sekolah karena kain belum datang.

Apabila kain sudah didatangkan, tak perlu waktu lama kain sudah sampai ditangan tukang jahit.

"Posisi sekarang adalah droping kain. Kalau sudah ada kain maka tidak cukup satu minggu kita sudah drop habis ke penjahit-penjahit," ujarnya.

Ia mengungkapkan, sebelumnya terdapat kendala karena kekurangan tukang jahit di Kabupaten Bantaeng.

Bahkan pembuatan seragam sekolah sempat melibatkan tukang jahit dari Bulukumba dan Jeneponto.

Pasalnya, tukang jahit di Bantaeng hanya 59 orang pada tahun 2019.

"Karena 2019 hanya 56 penjahit di Bantaeng itulah sebabnya terlempar ke Bulukumba jahitan ke Jeneponto," jelasnya.

Tetapi telah dievaluasi. Kini pendataan warga yang mempunyai keahlian dalam bidang menjahit melibatkan para camat.

Sehingga tukang jahit kini sudah sebanyak 143 kelompok atau 1.322 penjahit. Untuk itu kain tak lagi dibawa keluar Bantaeng.

"Nah 2020 143 kelompok penjahit berapa semuanya 1.322 penjahit di Bantaeng," tuturnya.

Lebih lanjut Haris, program seragam sekolah gratis sangat dirasakan dampaknya bagi para orangtua.

Bahkan dengan adanya program itu tak sedikit warga dari Kabupaten tetangga menyekolahkan anaknya di Bantaeng. 

"Ada juga dari Kabupaten tetangga yang sekolahkan anaknya di Bantaeng karena itu ada bantuan seragam gratis," ucapnya.

Laporan wartawan TribunBantaeng.com, Achmad Nasution.