Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Postingan Terakhir Amelia Mustika Ratu Sebelum di Temukan Tewas di Bagasi Alphard Bersama Ibunya

Postingan Amelia Mustika Ratu itu diunggah di malam dia dibunuh atau Selasa (17/8/2021)

Editor: Ilham Arsyam
Tribun Jabar
Kondisi barang bukti kendaraan Toyota Alphard yang saat ini sudah berada di Polsek Jalan Cagak Polres Subang, Kamis (19/8/2021). 

TRIBUN-TIMUR.COM - Amelia Mustika Ratu (23) sebelum ditemukan tewas mengenaskan di bagasi mobil Alphard di rumahnya ternyata sempat mengunggah video di akun Instagram.

Amelia ditemukan meninggal dengan cara ditumpuk bersama ibunya, Tuti di dalam bagasi mobil

Postingan Amelia Mustika Ratu itu diunggah di malam dia dibunuh atau Selasa (17/8/2021).

Dalam Insta story yang diunggah sekitar pukul 21.00 WIB tersebut Akun bernama @amaliamustika_  tengah memvideokan bulan di halaman rumahnya dengan memutarkan lagu berjudul Heaven milik penyanyi Emilee.

Amelia sendiri dinilai sangat baik bagi kalangan keluarganya, hanya saja, sedikit pendiam.

"Amel orangnya baik cuman sedikit pendiam saja tapi kepribadiannya sangat baik suka menolong juga," kata Asep Hamdan (34) yang merupakan saudaranya saat ditanya wartawan, Rabu (18/8) malam.

Sementara itu Amel juga di tahun 2021 ini baru saja menyelesaikan kuliahnya di salah satu Universitas di Kota Bandung.

Seperti diberitakan sebelumnya, warga dari Dusun Ciseuti, Desa Jalan Cagak, Kecamatan Jalan Cagak, Kabupaten Subang digegerkan dengan penemuan dua mayat berjenis kelamin perempuan yang ditemukan sudah bersimpah darah didalam bagasi belakang mobil.

Identitas kedua mayat tersebut yakni seorang ibu yang bernama Tuti (55) serta anak perempuannya yang bernama Amelia Mustika Ratu (23).

Fakta Sejauh Ini Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang

Polisi mengungkap fakta baru terkait ibu dan anak yang meninggal tak wajar di Subang, Jawa Barat.

Seperti diketahui Tuti (55) dan putrinya Amelia Mustika Rahayu (23) ditemukan tewas di rumahnya.

Jasad mereka ditemukan di bagasi mobil Alphard di garasi rumah.

Suami Tuti, yang juga ayah dari Amelia, Yosep (55) menjadi saksi dalam kasus ini.

Yosep yang datang ke rumah Rabu (18/8/2021) pagi merasa curiga karena rumah dalam keadaan berantakan.

Dari kecurigaan ini, polisi dan warga menemukan jasad korban.

Kapolres Subang AKBP Sumarni mengatakan, sejumlah saksi saat ini sudah dikumpulkan untuk dimintai keterangan, termasuk suami korban.

"Tadi kami sudah melakukan pemeriksaan pada beberapa saksi, termasuk suami korban juga kami jadikan saksi," kata AKBP Sumarni di lokasi kejadian, Rabu (18/8/2021).

Menurut AKBP Sumarni, suami korban pada kejadian sedang berada di luar rumah.

Yosep sejak pukul 20.00 WIB dan kembali pulang ke tempat kejadian pada pukul 07.00 WIB atau beberapa saat sebelum istri serta anaknya ditemukan meninggal secara nahas di dalam bagasi mobil.

"Suami korban pada saat kejadian sedang berada di daerah lain tidak ada di tempat kejadian, pada saat pulang suami korban melihat dari jendela mobil yang terbuka," ujarnya.

Sumarni menambahkan, korban meninggal dunia akibat dipukul menggunakan papan penggilasan untuk mencuci baju.

Pada saat melakukan olah TKP, petugas menemukan papan penggilasan tersebut sudah berlumuran darah.

"Tadi juga kami menemukan barang bukti alat papan penggilasan untuk mencuci baju jenis kayu," ucap AKBP Sumarni.

"Sepertinya pada saat korban dipukul korban yang bernama Tuti sedang tidur karena tidak ada tanda perlawanan dari korban karena tidak ada tanda-tanda kekerasan," ujar Kapolres.

Sementara Amel diduga sempat memberikan perlawanan.

"Kemudian anak korban sepertinya ada perlawanan karena ada bekas pukulan," kata AKBP Sumarni.

Seperti diketahui, kedua korban merupakan Ibu dan Anak yang ditemukan tewas didalam bagasi mobil yang berlokasi di Dusun Ciseuti, Desa Jalan Cagak, Kecamatan Jalan Cagak, Kabupaten Subang, Jawa Barat.

Tuti Sosok yang Baik

Sosok Tuti di Mata Tetangga

Mereka ditemukan di dalam bagasi mobil mewah Toyota Alphard kepunyaan korban.

Korban adalah Tuti (55) dan anaknya Amelia Mustika Ratu (23).

Keduanya ditemukan setelah suami Tuti yang juga ayah Amelia, Yosep (55) curiga dengan kondisi di rumahnya.

Penemuan mayat di bagasi mobil Alphard ini membuat geger warga sekitar.

Lantas, bagaimana sosok Tuti di mata tetangga dan kerabat?

Di mata kerabatnya, Tuti memiliki kepribadian yang baik.

"Orangnya sangat baik yang saya tahu, ya, termasuk anaknya juga Amel yang sangat baik soalnya saya cukup dekat dengan keluarga besar ini," kata Dede salah satu kerabat dekat sekaligus Ketua RT setempat saat ditanya wartawan di lokasi kejadian, Rabu (18/8/2021).

Dede mengatakan, kepribadian baik lainnya dari korban yakni dengan cara memperlakukan orang lain dengan baik dan tulus serta bersosialisasi dengan masyarakat lainnya juga baik.

"Terutama bersosial bersama masyarakat juga bagus, ya, tidak ada kejelekan apa pun dengan masyarakat di sini juga," ujarnya.

Dede menambahkan, di rumah yang berada di jalan raya penghubung Kabupaten Purwakarta serta Kabupaten Subang, lebih tepatnya di Dusun Ciseuti, Desa Jalan Cagak, Kecamatan Jalan Cagak, Kabupaten Subang ini hanya ditinggali oleh tiga orang.

Mereka adalah Yosep (55), Tuti (55) serta Amelia Mustika Ratu (23).

"Yang tinggal disini ada tiga orang, bapak Yosep terus istrinya Ibu Tuti dan juga anaknya yaitu Amelia," ucap Dede.

"Saya rasa tidak ada masalah apa-apa sih sebelumnya baik-baik saja, saya sempat kaget waktu Pak Yosep melaporkan bahwa istri sama anaknya sudah ditemukan meninggal dunia secara nahas," tambah Dede.

Dari informasi yang didapatkan kontributor Tribunjabar.id di lokasi kejadian, bahwa Yosep sendiri aktivitasnya merupakan kontraktor di wilayah Kabupaten Subang, Jawa Barat.

Sementara Tuti yakni seorang ibu rumah tangga.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Malam Terakhir Sebelum Dihabisi, Korban Aksi Keji di Subang Ini Ternyata Unggah Video soal Surga,

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved