Tribun Makassar
Dengar Cerita Rahmat Erwin Abdullah Gelap-gelapan Latihan, Danny Pomanto Bakal Bangun KOR di Untia
Sarana dan prasarana olahraga dinilai belum memadai untuk memenuhi kebutuhan atlet saat latihan.
Penulis: Andi Muhammad Ikhsan WR | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Wali Kota Makassar, Danny Pomanto menemui Rahmat Erwin Abdullah atlet angkat besi Indonesia yang meraih medali pada Olimpiade Tokyo di kediaman Pribadinya, Jl Amirullah, Kecamatan Mamajang, Rabu (18/8/2021).
Dalam pertemuan tersebut, Danny merencanakan membangun kawasan olahraga (KOR) di wilayah Untia, Kecamatan Biringkanaya pada tahun 2022.
Pasalnya, sarana dan prasarana olahraga dinilai belum memadai untuk memenuhi kebutuhan atlet saat latihan.
"Saya tadi sedih mendengarkan beliau latihan tidak ada listrik, lampu strongking itukan sangat memalukan kalau kondisi seperti itu," ujar Danny.
Menurutnya, para atlet saat ini lebih membutuhkan fasilitas latihan. Ia menyebut tak akan membangun stadion.
"Saya kira kita segera akan membangun KOR saja. Jangan membangun stadion, karena stadion juga sudah banyak stadion," katanya.
"Apalagi yang tidak jadi. Jadi tidak enak juga kalau kita memperbanyak stadion baru tidak jadi," lanjutnya.
Pada tahun 2022, kata Danny, pemerintah akan mencanangkan membangun KOR.
Danny menyebut, dirinya sendiri yang akan membuat gambar KOR tersebut.
"Saya akan menghadap ke Pak Menteri juga tentang rencana ini. Segera saya akan buat gambarnya untuk membangun KOR," katanya.
Selain membangun KOR, ia juga merencanakan membangun sirkuit untuk menyalurkan bakat anak-anak motor.
"Sirkuit juga tahun ini pun saya usahakan karena sirkuit itu pembuatan jalannya bisa segera kita bikin," terangnya.
"Kita punya tanah di Untia makanya saya satu dua hari akan meninjau tanahnya sekaligus di samping situ saya bikin GOR sekalian," tutupnya.
Sekadar diketahui, Rahmat Erwin Abdullah baru saja berhasil mempersembahkan medali perunggu pada debutnya di Olimpiade Tokyo 2020 bagi Indonesia, Rabu (28/7/2021) lalu.
Bertanding pada kelas 73 kg di Tokyo International Forum, Jepang, Rahmat tampil impresif di Grup B.