Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pemilu 2024

Nurdin Halid Temui Amran Sulaiman di Makassar, Bahas Politik dan Ekonomi

Nurdin Halid dan mantan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman merupakan tokoh asal Kabupaten Bone.

Penulis: Ari Maryadi | Editor: Suryana Anas
Instagram @nh_nurdinhalid
Politisi Partai Golkar Nurdin Halid menemui mantan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman. (Foto Instagram @nh_nurdinhalid) 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -- Politisi Partai Golkar Nurdin Halid menemui mantan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman di Kota Makassar.

Hal itu terlihat dalam unggahan instagram Nurdin Halid, Rabu (4/8/2021). Nurdin Halid dan Amran Sulaiman merupakan tokoh asal Kabupaten Bone.

Dalam foto tersebut, Nurdin Halid tampak mengenakan batik biru dipadu celana hitam. Ia menaruh kedua tangan di atas paha.

Sementara Amran Sulaiman tampak mengenakan baju kokoh dipadu kopiah. Ia tampak mengenakan sandal jepit.

Nurdin Halid menyampaikan pertemuannya membahas seputar politik dan ekonomi.

"Silaturahmi dengan Bapak Andi Amran Sulaiman di Wisma AAS dan berdiskusi ringan tentang hari ini dan hari esok di bidang ekonomi dan politik," tulis Nurdin Halid dalam unggahan instagramnya, Rabu (4/8/2021).

Tribun Timur mencoba mengonfirmasi kepada Nurdin Halid apakah diskusi politik yang dimaksud adalah agenda Pemilihan Gubernur Sulsel 2024 ataukah pemilihan umum presiden 2024.

Namun hingga berita ini diterbitkan belum mendapat respon.

Nama Andi Amran Sulaiman awalnya disebut-sebut punya kans maju calon Gubernur Sulsel 2024 calon penantang Nurdin Abdullah.

Namun wacana tersebut berubah sering kasus hukum yang menjerat Nurdin Abdullah. Adik Amran, Andi Sudirman Sulaiman naik tahta jadi Plt Gubernur Sulsel.

Sudirman Sulaiman bahkan berpeluang naik tahta jadi gubernur definitif jika Nurdin Abdullah berhalangan tetap nantinya.

Usulan maju calon wakil presiden 2024 kepada Amran Sulaiman pernah disampaikan Dewan Pimpinan Wilayah Partai Kebangkitan Bangsa Sulawesi Selatan (DPW PKB Sulsel), Maret 2021 lalu.

Amran Sulaiman dinilai sebagai sosok tokoh nasionalis dari Indonesia Timur dan layak berpaket dengan Muhaimin Iskandar sebagai sosok agamais.

DPW PKB Sulsel mendorong paket berlatar belakang agamis-nasionalis sebagai kandidat pasangan calon presiden dan wakil presiden 2024.

PKB Sulsel pun mendorong paket Muhaimin Iskandar-Andi Amran Sulaiman sebagai kandidat bakal calon Pilpres 2024 mendatang.

Ketua DPW PKB Sulsel Azhar Arsyad mengatakan dorongan nama Cak Imin 01 RI, merupakan keinginan yang terbangun dari bawah.

"Hasil pra-Muscab di 24 kabupaten/kota se-Sulsel, serentak kader PKB di tingkat desa merekomendasikan ketum untuk maju 01 RI," katanya, Senin (1/3/2021) lalu.

Hanya saja menurut Azhar, Cak imin yang dikenal sebagai Agamais, dan merupakan anak Kiai harus didampingi oleh wakil presiden dengan latar belakang nasionalis.

Azhar menilai, sosok nasionalis dianggap paham soal lika-liku kepentingan bangsa, baik itu di segi keamanan, politik dan juga ekonomi.

Azhar pun menyebut nama mantan Menteri Pertanian era Kabinet Jokowi-JK, Andi Amran Sulaiman.

"Saya kira, Bapak mantan Menteri Pertanian Amran Sulaiman adalah orang yang tepat untuk mendampingi Gus Ami," ujarnya.

Azhar mengatakan, suara dari bawah itu akan ia tuangkan menjadi rekomendasi DPW PKB Sulsel kepada DPP.

DPW PKB Sulsel menegaskan, siap mengawal pemenangan tersebut hingga 2024 bersama seluruh kader di Sulawesi Selatan.

Pilpres 2024 masih terbilang cukup lama, hanya saja telah banyak polling dan hasil survei yang memunculkan banyak nama yang mencuat di publik.

Salah satunya adalah nama Ketua Umum DPP PKB, yang akrab dipanggil Cak Imin.

Dengan modal popularitas Partai PKB yang dalam hasil survei Litbang Kompas 2021, menempatkan PKB di posisi ketiga, di bawah PDIP, dan Gerindra.

Kemudian disusul PKS, Demokrat kemudian Golkar.

Dengan tren politik yang makin meningkat membuat Partai bentukan NU ini merasa "PeDe" dalam menyosialisasikan Cak Imin untuk maju Pilpres.

Nama Panglima Santri ini dianggap sudah cukup melekat di memori masyarakat Indonesia secara umum.

Sementara itu, pengamat politik dan Direktur Akar Indonesia Mukhlis, mengungkapkan, sebagai tokoh repsentatif Indonesia Timur, paket Cak Min-Amran Sulaiman bisa menjadi paket ideal, Agamis - nasionalis, menjadi paket jawa dan di luar Jawa.

Sebagai Menteri Pertanian Indonesia maju ini, Amran Sulaiman diharapkan bisa menggenjot produksi dan kesejahteraan petani di tengah isu akan krisis pangan.

"Prestasi kementan di kepemimpinan Amran Sulaiman berhasil mengantarkan Kementan meraih WTP 3 kali berturut turut," katanya.

Kedua Amran Sulaiman dinilai berhasil mengenjont ekspor pertanian dan swasembada beras 2016_2017.

Berbagai prestasi itu dinilai akan akan memudahkan konsolidasi paket Cak Min-Amran Sulaiman.

Laporan Kontributor TribunMakassar.com @bungari95

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved