Irjen Eko Indra Heri
Dulu 'Jembatani' Sumbangan Akidi Tio Rp 2 T, Kini Kapolda Sumsel Irjen Eko Ngaku Tak Kenal Heriyanti
Pasalnya uang sebesar Rp 2 T tersebut tak kunjung sampai ke masyarakat yang terdampak Covid-19.
Adapun Heriyanti adalah perwakilan keluarga yang menyerahkan secara simbolis sumbangan uang Rp 2 triliun itu yang juga dihadiri oleh Kapolda Sumsel.
Supriadi menyebutkan, bantuan almarhum Akidi Tio itu dikomunikasikan oleh Prof Hardi Dermawan selaku dokter keluarga Akidi Tio kepada Irjen Pol Eko Indra Heri.
Ia menggarisbawahi, bantuan tersebut untuk penanganan Covid-19 di Sumsel melalui Irjen Pol Eko Indra Heri sebagai pribadi, bukan Kapolda Sumsel.
"Jadi Prof Hardi komunikasi dengan Pak Eko pada 23 Juli merencanakan adanya bantuan Akidi Tio sebesar Rp2 Triliun. Terkait itu, Pak Eko tidak kenal dengan Heriyanti. Saya garis bawahi jika bantuan itu untuk perorangan, bukan sebagai Kapolda Sumsel," kata Supriadi di siaran langsung Tribun Sumsel.
"Pak Eko hanya kenal dengan anak Pak Akidi Tio di Langsa," tambahnya.
Setelah komunikasi pada 23 Juli, lanjut Supriadi, dilanjutkan dengan pemberian bantuan secara simbolis pada 26 Juli.
"Pak Eko menyambut tanpa pandang bulu, siapa yang mau bantu, silahkan. Makanya diajaklah Pak Gubernur, Danrem dan sebagainya agar ini terbuka," ujarnya.
Terkait Heriyanti ke Polda Sumsel, Supriadi menegaskan bahwa Heriyanti diundang, bukan ditangkap.
Ia pula menegaskan jika status Heriyanti sementara ini adalah terperiksa, belum jadi tersangka.
Heriyanti beserta Prof Hardi juga telah dipulangkan pada Senin (2/8/2021) malam.

Buat Laporan ke Kapolri
Sementara itu, usai kasus sumbangan Rp 2 triliun ini menjadi sorotan, Kapolda Sumsel Irjen Pol Eko Indra Heri langsung melapor ke Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Hal itu disampaikan Direktur Intelkam Polda Sumsel, Kombes Pol Ratno Kuncoro.
Ratno menjelaskan, sejak awal mendapat bantuan, Kapolda Sumsel Irjen Pol Eko Indra Heri sudah membentuk dua tim khusus.
Tim pertama yakni untuk menyelidiki kebenaran akan asal usul komitmen yang diberikan.