Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tribun Bantaeng

Kasihan Warga Jl Lingkar Bissappu, Dishub Bantaeng Belum Punya Anggaran Penerangan Lampu Jalan

Sejumlah wilayah di Kabupaten Bantaeng belum belum mendapatkan penerangan lampu jalan.

Penulis: Achmad Nasution | Editor: Sudirman
TRIBUN-TIMUR.COM/FIRKI
Kepala Dinas Perhubungan Bantaeng, Bahtiar 

TRIBUNBANTAENG.COM, BANTAENG - Sejumlah wilayah di Kabupaten Bantaeng belum belum mendapatkan penerangan lampu jalan.

Seperti jalan lingkar di Kecamatan Bissappu, Kampung Allu dan jalan menuju permandian Eremerasa di Desa Ulugalung, Kecamatan Eremerasa.

Kepala Dinas Perhubungan Bantaeng, Bahtiar mengatakan, saat ini ia belum mempunyai anggaran yang cukup untuk menerangi sejumlah wilayah.

"Untuk mengcover beberapa desa lainnya tahun depan nanti ada 1,5 miliar," kata Bahtiar saat ditemui TribunBantaeng.com, Selasa, (3/8/2021).

Kata dia, anggaran lampu jalan sebesar 1,5 miliar dijanji akan dibahas dalam RAPBD tahun 2022.

Untuk membantu agar sejumlah wilayah mempunyai lampu jalan, ia mengarahkan pemerintah Desa untuk menggunakan anggaran Desa.

"Untuk beberapa desa kami arahkan untuk menggunakan dana desa. Ada beberapa desa sudah menganggarkan itu," ujarnya.

Lebih lanjut, pihaknya saat ini masih fokus pada pendataan wilayah yang belum mempunyai lampu jalan.

Pasalnya selain keterbatasan anggaran, Dinas Perhubungan baru diberikan tugas untuk menangani lampu jalan yang dialihkan dari Dinas Lingkungan Hidup.

"Kita juga baru setahun, kita masih mendata titik-titik sambil menunggu data dari DLH (Dinas Lingkungan Hidup)," jelasnya.

Pihaknya juga saat ini hanya fokus untuk melakukan perawatan pada sejumlah lampu jalan yang sudah ada.

Olehnya itu, ia juga meminta bantuan warga untuk segera melaporkan apabila melihat lampu jalan yang tidak menyala untuk segara dilakukan perbaikan.

"Jadi kita juga fokus pada penggantian lampu yang padam, kita juga minta bantuan warga untuk segera melapor kalau ada lampu tidak menyala," tuturnya.

Ia menambahkan, bantuan Solar Cell dari partai PDI-Perjuangan melalui anggota DPR RI, Ridwan Wittiri.

Bantuan yang rencananya diberikan bulan depan sebanyak 50 titik.

"Ada lima puluh titik dijanjikan oleh Ridwan Wittiri, kami sudah dihubungi yang memang tidak ada sambungan listrik disitu kami tempatkan," tambahnya.

Pemkab Bulukumba Tak Belanjakan Rp 49 M Anggaran 2020

Sebanyak Rp 49 miliar anggaran tahun 2020 yang tak dibelanjakan oleh Pemerintah Daerah (Pemda) Bulukumba.

Itu berdasarkan, hasil perhitungan selisih antara pendapatan dengan belanja jika dilihat dari realisasinya.

Data itu diungkapkan oleh Ketua Fraksi PKB DPRD Bulukumba, Fahidin HDK, Senin (2/8/2021).

Fahidin mengaku mendapatkan data itu dari laporan anggota Fraksi PKB yang tergabung dalam pembahasan Badan Anggaran (Banggar).

"Dapat kami sampaikan setelah melalui kajian mendalam pada rapat internal fraksi, ternyata ditemukan ada selisih antara pendapatan dengan belanja jika dilihat dari realisasi, atau dapat disebut terdapat sisa lebih yang cukup signifikan jika ditelusuri dari segi realisasi anggaran. Yakni mencapai kurang lebih Rp49 miliar yang tidak dapat dibelanjakan," beber Fahidin.

Karena realisasi pendapatan, lanjut Fahidin, yakni sebesar 1.478.492.269.013,86. 

Yang sudah ditargetkan sebesar 1.546.481.150.591,00.

"Sementara belanja realisasinya hanya 1.428.511.722.922,59," kata Fahidin.

Olehnya itu, Fraksi PKB mendorong pada APBD di masa yang akan datang agar tidak mengalami hal yang sama.

Sehingga antara pendapatan dan belanja realisasinya harus sama atau setidaknya hanya terjadi selisih kecil saja. 

Laporan wartawan TribunBantaeng.com, Achmad Nasution.

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved