Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

DPD Persagi Sulsel

Pengurus Baru DPD Persagi Sulsel Dilantik Online, Punya Program Catering Makanan untuk Warga Isoman

Pelantikan Dewan Pengurus Daerah / DPD Persagi Sulsel periode 2021-2025 ini juga dihadiri oleh perwakilan DPC Persagi Kabupaten/Kota

Editor: Arif Fuddin Usman
dok DPD Persagi Sulsel
Sebanyak 52 orang pengurus Persatuan Ahli Gizi Indonesia / DPD Persagi Sulsel dilantik secara online oleh Ketua DPP Persagi Dr dr Entos Zaenal SP MPHM, Sabtu (31/7/2021). 

TRIBUN-TIMUR.COM - Sebanyak 52 orang pengurus Persatuan Ahli Gizi Indonesia / DPD Persagi Sulsel dilantik secara online oleh Ketua DPP Persagi Dr dr Entos Zaenal SP MPHM, Sabtu (31/7/2021).

Pelantikan Dewan Pengurus Daerah / DPD Persagi Sulsel periode 2021-2025 ini juga dihadiri oleh perwakilan Dewan Pengurus Cabang (DPC) Persagi Kabupaten/Kota di Sulsel.

Tampak hadir Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulsel dr H Muhammad Ichsan Mustari MHM dalam acara pelantikan DPD Persagi Sulsel tersebut.

Dalam sambutannya Ichsan Mustari menjelaskan mengungkap masalah stunting yang saat ini masih menjadi isu nasional.

Dimana stunting dan kekurangan gizi harus diatasi dengan baik agar generasi masa depan Indonesia bisa menjadi generasi yang unggul, berdaya saing, dan berkualitas.

"Walaupun saat ini upaya percepatan penurunan stunting, menghadapi tantangan yaitu pandemi Covid-19 yang masih belum berakhir," ujarnya.

Kepala Dinas Kesehatan Sulsel dr. H. Muhammad Ichsan Mustari, MHM saat menghadiri pelantik pengurus DPD Persagi Sulsel secara online, Sabtu (31/7/2021).
Kepala Dinas Kesehatan Sulsel dr. H. Muhammad Ichsan Mustari, MHM saat menghadiri pelantik pengurus DPD Persagi Sulsel secara online, Sabtu (31/7/2021). (dok DPD Persagi Sulsel)

"Namun dengan upaya kolaboratif dan bersinergi antara stakeholder terkait, Pemerintah, Akademisi, Organisasi Profesi, Lintas sektor maupun masyarakat maka permasalahan gizi bisa diatasi," tegasnya.

Jajaran pengurus DPD Persagi Sulsel saat ini dinakhkodai ketua baru Manjilala SGz MGizi.

Manjilala menatakan DPD Persagi Sulsel menggaungkan program KARAENG (Kolaborasi, Profesionalisme dan Integritas).

Kolaborasi dimaknai, kata Manjilala, Persagi Sulsel akan meningkatkan kerjasama dan membangun kemitraan dengan pemangku kepentingan,

dengan profesi lain, pemerintah daerah, NGO dan sektor industri dalam menyelesaikan masalah gizi di Sulsel.

"Karena kami menyadari bahwa penyebab masalah gizi dan kesehatan di Sulsel sangat multifactor sehingga harus diselesaikan secara bersama-sama," ujar Manjilala.

Profesionalisme berarti memastikan agar ahli gizi di Sulsel mampu menunjukkan kualitas yang tinggi dalam menjalankan tugas dan pekerjaanya.

Selanjutnya Integritas berarti memastikan ahli gizi di Sulsel bertindak secara konsisten antara apa yang dikatakan dengan tingkah lakunya sesuai kode etik ahli gizi. 

Catering Makanan untuk Warga Isoman

Halaman
12
Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved