Tribun Edukasi
Mengenal Perbedaan Pohon Jati, Kaktus dan Bakau
Setiap tumbuhan memiliki ciri-ciri yang berbeda.Tumbuhan bisa dibedakan melihat dari bentuk batang, daun dan buahnya.
Sebagai gantinya, persimpangan antara akar dan batang kaktus bekerja lebih efektif dalam transportasi air.
Sehingga kaktus dapat menyerap sejumlah besar air dalam waktu yang singat.
Duri Kaktus mengubah daunnya menjadi duri untuk menghindari penguapan air di gurun yang panas.
Selain mengurangi penguapan dengan mereduksi luas daun menjadi duri yang tipis, duri kaktus juga memecah aliran udara sehingga angin tidak dapat menguapkan air dari batangnya.
Duri kaktu juga berfungsi sebagai perlindungan diri dari hewan. Duri melindungi agar batang kaktus yang penuh air tidak rusak atau dimakan oleh hewan.
Ciri khusus pohon bakau
Pohon bakau atau mangrove adalah tumbuhan yang hidup di pesisir pantai dan memegang kunci pencegahan pengikisan daratan oleh air pantai.
Pohon bakau dapat ditemui tumbuh subur di garis pantai tropis maupun subtropis.
Berikut ciri khusus pohon bakau: Kelenjar garam Pohon bakau diketahui merupakan satu-satunya tanaman yang dapat bertahan hidup di lungkungan dengan kadar salinitas (keasinan) yang tinggi.
Kebanyakan tanaman akan mati jika menyerap air yang asin secara terus-menerus, tapi tidak terjadi pada bakau.
Dilansir dari Ask Nature, ketika jaringan akar terkena air asin, konsentrasi garam di pembuluh akar lebih rendah dan menciptakan gradient.
Gradient tersebut akan mendorong garam melintasi membran dan sel ke kelenjar garam dan mengeluarkannya.
Sehingga bakau memiliki kemampuan mengeluarkan kelebihan garam dari tubuhnya.
Daun berlapisan lilin Dilansir dari American Museum of Natural History, bakau memiliki daun dengan lapisan lilin untuk mengurangi penguapan air pada beberapa spesiesn.
Beberapa spesies lainnya memiliki rambut halus pada daun untuk memecah aliran udara dan mengurangi penguapan seperti yang dilakukan duri kaktus.