Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Update Corona Luwu Timur

Rekor Baru Luwu Timur, Pasien Covid-19 Bertambah 83 Orang Hari Ini

Kasus baru ini terbanyak disumbang dari Kecamatan Nuha sebanyak 23 orang, Towuti 19,  Wotu 7, Tomoni 6 dan Malili 6 orang.

Penulis: Ivan Ismar | Editor: Sudirman
TRIBUN-TIMUR.COM/CHALIK MAWARDI
Jubir Satgas Covid-19 Luwu Timur, Masdin 

TRIBUNLUTIM.COM, MALILI - Pasien positif Covid-19 di Luwu Timur bertambah 83 orang, Rabu (28/7/2021).

"Kasus baru hari ini tambah 83 orang," kata Jubir Satgas Covid-19 Luwu Timur, Masdin.

"Ini merupakan rekor baru khusus tambahan kasus baru konfirmasi Covid-19," imbuh Masdin.

Kasus baru ini terbanyak disumbang dari Kecamatan Nuha sebanyak 23 orang, Towuti 19,  Wotu 7, Tomoni 6 dan Malili 6 orang.

Kemudian Kecamatan Tomoni Timur 6 orang,  Mangkutana 5, Angkona 5, Wasuponda 3 dan Kecamatan Burau 3 kasus.

"Kini jumlah kasus konfirmasi telah mencapai 4.828 kasus," ujar Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Luwu Timur ini.

Masdin juga menyampaikan, dua pasien terkonfirmasi Covid-19 meninggal dunia.

Pasien tercatat dari Kecamatan Wotu dan Wasuponda. 

Adapun total pasien konfirmasi Covid-19 yang meninggal di Luwu Timur sejauh ini sudah 85 orang.

Kabar baiknya kata Masdin, pasien yang sembuh dari virus ini juga bertambah sebanyak 22 orang.

Pasien sembuh tercatat dari Kecamatan Nuha 8 orang, Tomoni 8, Malili 4 dan Tomoni Timur 1 dan Mangkutana 1 orang.

"Total akumulatif pasien sembuh juga meningkat menjadi 4.388 orang sekarang," tuturnya.

Bupati Luwu Timur, Budiman terus mengingatkan masyarakat jangan memandang remeh Covid-19.

"Mari lindungi diri, keluarga dan orang lain dengan menerapkan protokol kesehatan saat beraktifitas di luar," pesan Budiman.

21.476 KPM Terima Bantuan Beras

Bupati Luwu Timur, Budiman launching bantuan beras Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), Selasa (27/7/2021) pagi.

Bantuan beras ini untuk Keluarga Penerima Manfaat (PKM), Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Sosial Tunai (BST) Luwu Timur.

Launching dilaksanakan di Gedung Simpurusiang, Jl Soekarno Hatta, Desa Puncak Indah, Kecamatan Malili, Luwu Timur, Sulawesi Selatan (Sulsel).

"Semoga bantuan ini bisa bermanfaat dan tepat sasaran bagi masyarakat," harap Budiman pada program ini.

Budiman mengatakan program ini diluncurkan Presiden RI, Joko Widodo di masa pandemi untuk membantu masyarakat.

Khususnya masyarakat yang terdampak langsung akibat pandemi yang masih terjadi hingga sekarang.

"Ini program perlindungan masyarakat, harus kita sama-sama sukseskan untuk masyarakat," ujar Budiman.

Budiman pun berpesan, agar masyarakat jangan kendor menerapkan protokol ksehatan seperti pakai masker.

"Selamatkan orang lain, jangan tinggalkan rumah kalau tidak mau pakai masker. Selamatkan ki orang lain," imbuhnya.

Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A) Luwu Timur, Sukarti mengatakan bantuan beras didistribusikan hari ini.

"Jadi hari ini mulai didistribusikan kepada masyarakat yang menerima," ujar Sukarti.

Sukarti mengatakan total penerima bantuan sebanyak 21.476 KPM terdiri dari KPM PKH 8.083 dan KPM BST 13.393.

"Total beras yang disalurkan sebanyak 214.760 ton," kata Sukarti.

Bantuan beras akan disalurkan ke 124 desa dan tiga kelurahan tersebar di 11 kecamatan yang ada di Luwu Timur.

Masing-masing penerima akan memperoleh 10 kilogram beras pada bantuan beras PPKM tahun 2021.

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved