Terima Beasiswa, 11 Pelajar Asal Enrekang Bakal Belajar di Sekolah Islam Athirah Bone

TRIBUNENREKANG.COM, ENREKANG- Bupati Enrekang, Muslimin Bando melepas 11 pelajar yang lolos masuk ke Sekolah Islam Athirah Bone. 

Pelepasan diadakan di Kompleks Perkebunan Maiwa, Kecamatan Maiwa, Kabupaten Enrekang.

Mereka lolos setelah mengikuti serangkaian tes.

Terdiri dari 10 orang mendapat beasiswa full dari Yayasan Kalla dan satu ikut mandiri.

Bagi yang mendapat beasiswa semua akan ditanggung pihak yayasan baik pendidikan, asrama, makan dan sebagainya.

Bupati Enrekang, Muslimin Bando mengapresiasi kinerja Baznas Enrekang yang membangun jaringan ke berbagai pihak.

Termasuk lembaga pendidikan yang terbaik di Indonesia Timur, Sekolah Islam Athirah Bone.

"Atas nama Kepala Daerah Enrekang, saya sangat mengapresiasi kerjasama semacam ini, saya berharap agar terus ditingkatkan," kata Muslimin Bando dalam rilisnya pada TribunEnrekang.com, Senin (26/7/2021)  malam.

Ia juga memberikan pesan kepada anak-anak yang berangkat ke Athirah Bone agar menjadi contoh dan belajar bersungguh-sungguh.

"Saya harap anak-anakku semua, ketika masuk di asrama atau di sekolah, jadilah yang terbaik, jadilah contoh bagi teman kalian yang lain, buktikan bahwa anak-anak Enrekang memang cerdas, rajin dan bisa bersaing," harapnya.

Sementara Ketua Baznas Enrekang, Junwar manyampaikan, berharap tahun depan Baznas Enrekang bisa  mengirim anak cerdas ke Atirah lebih banyak lagi.

"Tahun depan kita akan lebih serius menjaring anak-anak jenius untuk ikut tes, semoga lebih banyak," janjinya.

Rombongan diantar oleh orangtua masing-masing dan didampingi langsung oleh Pimpinan Baznas Enrekang, Dr Ilham Kadir.

16 Peserta Utusan Enrekang Lulus Pelatihan Otomotif di BLK Makassar

Pimpinan Balai latihan Kerja (BLK) Makassar bersama Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Enrekang menggelar penutupan Pelatihan Otomotif perawatan kendaraan.

Penutupan berlangsung di kantor BLK Makassar jalan taman makam pahlawan, Kota Makassar.

Sebanyak 16 peserta yang belajar otomotif perawatan kendaraan bermotor semuanya laki-laki.

Mereka dinyatakan lulus dan berhak mendapatkan sertifikat pelatihan dari BLK Makassar. 

"Peserta ini bagus bagus, semangat dan sangat muda di ajar cepat," kata Tim instruktur dari BLK Makassar dalam riis yang diterima TribunEnrekang.com, Senin (26/7/2021) pagi.

Sementara Wakil ketua 1 Baznas Enrekang, Baharuddin, mengatakan melalui program Enrekang sejahtera diharapkan Baznas membantu mengurangi angka pengangguran dan kemiskinan. 

Menurutnya, Baznas Enrekang melihat indikator pengangguran salasatunya karena tidak punya.

Olehnya itu, dengan pelaksanaan pelatihan otomotif motor, diharapkan mampu memenuhi tuntutan tersebut.

"Meski secara kualitas dan kuantitas namun masih perlu pembinaan lebih lanjut, sebelum terima sertifikat , ada rekomendasi dari BLK bahwa harus magang dulu," ujarnya.

Ia menghimbau, seluruh peserta pelatihan agar hendaknya ilmu dan keterampilan yang telah diperoleh dapat diaplikasikan sehingga menjadi lebih bermanfaat dan berdaya guna.

"Lakukan secara pembelajaran mandiri  meliputi, pengetahuan wirausaha bengkel di masyaraka," ucap Baharuddin

"Keterampilan skill lain yang berkaitan dengan motor, sikap, serta jaga kesehatan, beribadah dan berdoa," tutupnya. (tribunenrekang.com)

Laporan Wartawan TribunEnrekang.com, @whaiez