Update Corona Luwu Timur 25 Juli, Bertambah 32 Positif, Sembuh 38 dan Meninggal 2 Orang

TRIBUNLUTIM.COM, MALILI - Dua pasien Covid-19 di Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan (Sulsel) dilaporkan meninggal dunia, Minggu (25/7/2021).

Kasus meninggal terkonfirmasi Covid-19 ada penambahan sebanyak 2 orang.

"Pasien Covid-19 yang meninggal ini dari Kecamatan Kalaena dan Malili," kata Jubir Satgas Covid-19 Luwu Timur, Masdin, Minggu petang.

Dengan demikian, total warga Luwu Timur yang meninggal dengan status Covid-19 sudah 82 orang.

Untuk kasus baru, juga mengalami penambahan yang cukup banyak yaitu 32 orang.

Kasus baru tercatat dari Kecamatan Burau 3 orang, Wotu 4, Mangkutana 2, Malili 2, Wasuponda 5, Nuha 7, dan Towuti 9 orang.

Sampai hari ini total kasus Covid-19 di Luwu Timur sebanyak 4.699 orang.

Kabar baiknya, pasien yang dinyatakan sembuh juga mengalami penambahan yang cukup banyak yaitu 38 orang.

Pasien sembuh tercatat dari Kecamatan Tomoni 10 orang, Mangkutana 2, Wasuponda 5, Nuha 18, dan Towuti 3 orang.

"Per hari ini, pasien Covid-19 yang sudah dinyatakan sembuh Sebanyak 4.342 orang," katanya.

Untuk memutus mata rantai penularan Covid-19, masyarakat diingatkan agar bersama-sama melawan pandemi ini dengan menerapkan 5M dimanapun berada.

5M yaitu memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilisasi.

Ketua Tim Pelaksana Program Vaksinasi atau Penyuntikan Vaksin Covid-19 Luwu Timur, Andi Tulleng mengatakan vaksinasi terus dilaksanakan.

Vaksinasi di Bumi Batara Guru julukan Luwu Timur sudah dilaksanakan dua tahap.

Vaksinasi menyasar SDM kesehatan, petugas publik, lansia, masyarakat umum yang rentan dan remaja.

"Adapun sasaran vaksinasi di Luwu Timur menyasar total 222.937 orang," kata Andi Tulleng.

Data Dinas Kesehatan Luwu Timur per 15 Juli 2021, vaksin pertama 33.992 orang. 

Adapun rinciannya SDM kesehatan 2.756 orang, petugas publik 12.507 orang, 2.488 orang, masyarakat umum dan rentan 16.219 orang dan remaja 22 orang.

Sementara vaksin kedua sebanyak 16.204 orang.

Rinciannya, SDM kesehatan 2.606 orang, petugas publik 9.465 orang, 1.896 orang, masyarakat umum dan rentan 2.237 orang dan remaja belum ada.