Pencarian Korban Hilang di Sungai Masamba Dilanjutkan

TRIBUN-TIMUR.COM, MASAMBA - Pencarian warga hilang di Desa Lero, Kecamatan Masamba Kabupaten Luwu Utara, belum membuahkan hasil.

Tim SAR Gabungan menghentikan sementara pencarian warga yang dikabarkan hilang saat buang hajat di sungai itu.

Satu orang IRT bernama Ardia (59), dikabarkan hilang saat hendak buang hajat di Sungai Masamba, tepatnya di Dusun Lero, Desa Maipi, Kecamatan Masamba, Kabupaten Luwu Utara, Sulsel.

Anggota Basarnas Palopo, Kamal mengatakan, Tim Basarnas dan SAR gabungan menghentikan sementara pencarian, dan akan dilanjutkan Sabtu (17/7/21) pagi ini.

"Pencarian dihentikan sementara dan akan berlanjut besok sekira pukul 07.00 WITA," kata Kamal dikonfirmasi tribun-timur.com, Jumat (16/7/21) malam.

Diberitakan sebelumnya, seorang ibu rumah tangga (IRT) bernama Ardia (59) tahun dikabarkan hilang.

Korban adalah warga Dusun Maipi, Desa Lero, Kecamatan Masamba, Kabupaten Luwu Utara, Sulsel.

Kabarnya ia hilang saat buang hajat di Sungai Maipi atau Sungai Masamba, pada Jumat (16/7/21) sekira pukul 02.30 WITA dinihari.

Humas Basarnas Palopo, Usman mengatakan korban diduga menuju Sungai Maipi di belakang rumahnya untuk buang hajat.

"Korban diduga hilang saat buang hajat. Bukti satu-satunya, senter yang dibawa korban ditemukan di tepi sungai oleh warga," kata Usman dikonfirmasi tribun-timur.com, Jumat (16/7/21) siang.

Tim Basarnas Palopo menerima laporan dari BPBD.

Kemudian menuju lokasi kejadian sekira pukul 11.00 WITA.

Basarnas turut menggandeng Tim SAR Sawerigading, Hardness dan PPRG Himalava.

Masyarakat setempat juga turut melakukan pencarian dengan menyisir pinggiran sungai.

Sebagai informasi, sungai tempat korban diduga hanyut adalah aliran Sungai Masamba, yang setahun lalu terjadi banjir bandang di Kabupaten Luwu Utara.

Lokasi tempat korban hilang, letaknya di bagian barat atau bagian dekat hulu Sungai Masamba.

Jaraknya dari pusat Kota Masamba sekitar 7 kilometer. (*)