Virus Corona
Begini Cara Membedakan Gejala Varian Delta dan Flu Musiman
Virus corona varian Delta kini telah masuk di Indonesia dan ditengarai menjadi penyebab melonjaknya kasus Covid-19 di Indonesia.
2. Demam
3. Kehilangan bau (anosmia) atau rasa
Kendati demikian, Prof Spector mengatakan sekarang gejala-gejala Covid-19 biasa tersebut kurang umum pada orang yang terinfeksi virus corona varian Delta.
Tampaknya gejala Covid-19 varian Delta ini cenderung mirip flu musiman.
Hal itu didasarkan oleh data yang diterima para peneliti di Zoe Covid Symptom, yang telah mencatat gejala Covid-19 varian Delta yang dialami oleh ribuan orang di sebuah aplikasi.
"Sejak awal Mei, kami telah melihat gejala teratas pada pengguna aplikasi, dan mereka (gejala Covid-19 awal) tidak sama seperti sebelumnya (gejala varian Delta)," katanya.
Perubahan itu tampaknya terkait dengan peningkatan infeksi varian delta, yang kali pertama teridentifikasi di India.
Jadi, apa saja gejala Covid-19 varian Delta ini?
Simak cara membedakan gejala Covid-19 varian Delta dengan flu musiman
Gejala Covid-19 varian Delta mirip flu musiman
Virus corona varian Delta yang menyebar di seluruh dunia, kini telah menyumbang 90 persen dari kasus Covid-19 di Inggris.
"Demam tetap cukup umum, tetapi (gejala Covid-19) kehilangan penciuman tidak lagi muncul pada 10 gejala teratas," kata Spector yang merupakan profesor epidemiologi genetik di King's College London, Inggris.
Dilansir dari CNBC, Prof Spector mengatakan bahwa Covid-19 yang disebabkan oleh varian Delta saat ini, gejala yang dilaporkan mirip flu musiman yang buruk pada populasi orang muda.
"Gejala nomor satu adalah sakit kepala, kemudian diikuti sakit tenggorokan, pilek dan demam," ungkap Prof Spector.
Sedangkan gejala-gejala Covid-19 yang selama ini tampak khas, seperti kehilangan penciuman atau anosmia, sekarang jauh lebih jarang dilaporkan.