Tribun Makassar
PT IKI Kerjasama 10 Perguruan Tinggi dan BLK, Didik Mahasiswa Mahir di Bidang Perkapalan
Bidang lainnya yang berkaitan juga diberi kesempatan, seperti teknik konstruksi, teknik mesin, industri, listrik, dan pengelasan.
Penulis: Siti Aminah | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - PT Industri Kapal Indonesia (IKI) bekerjasama dengan sepuluh perguruan tinggi di Indonesia.
Perguruan tinggi tersebut ialah Universitas Indonesia Timur (UIT) Makassar, Universitas Atma Jaya, Universitas DIPA Makassar, Universitas Mega Buana Palopo, Politeknik STIA LAN, PNUP, Politeknik ATIM, Politeknik Bosowa, AKOM Bantaeng, dan Politeknik Negeri Samarinda.
Balai Latihan Kerja (BLK) Makassar juga berpartisipasi.
Kerjasamanya dalam bentuk pembinaan mahasiswa maupun SDM BLK di bidang perkapalan.
Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko PT IKI, Heryanto Eko Purnomo, mengatakan berdasarkan instruksi Kementerian Badan Usaha Milik Negar (BUMN), semua instansi naungan BUMN diwajibkan untuk membina mahasiswa.
Perintah tersebut diwujudkan dalam bentuk kerjasama pemagangan.
"Kami dari IKI, diwajibkan kementerian BUMN untuk membina, mengajar, dan mentransfer knowledge kepada mahasiswa yag bergerak di pendidikan bidang perkapalan atau marger lainnya," ucap Heryanto Eko Purnomo kepada tribun-timu.com, Selasa (13/7/2021).
Bidang lainnya yang berkaitan juga diberi kesempatan, seperti teknik konstruksi, teknik mesin, industri, listrik, dan pengelasan.
Program ini kata dia, disesuaikan dengan kebutuhan.
Tergantung forum human capital Indonesia (FHCI) yang dikelola Kementerian BUMN.
"Akan dimulai tahun ini, nilainya bisa sampai 20 SKS kata rektor tadi, sekitar enam sampai satu tahun magangnya," paparnya.
Rektor UIT Makassar, Maryam, menjelaskan, perguruan tinggi dituntut bekerjasama dengan industri kerja sesuai dengan arahan Menteri Pendidikan Kebudayaan, Riset dan Teknologi Pendidikan Tinggi, Nadiem Makarim.
"Kewajiban kita harus mengantarkan dan mendekatkan anak kita ke industri kerja," ujarnya.
Menjadi tanggung jawab kampus untuk membantu mahasiswa mendapat pekerjaan usai lulus.
Kata Maryam, lewat forum kerjasama ini bukan hanya pemagangan, tapi pendidikan juga harus mengubah kurikulum dari dunia industri.