Penemuan Bayi di Warung
Penjelasan Polisi Soal Penemuan Bayi di Warung Makan Maros
Polres Maros belum menemukan siapa pelaku pembuang bayi disalah satu warung makan di Kelurahan Bontoa.
Penulis: Nurul Hidayah | Editor: Sudirman
TRIBUNMAROS.COM, MAROS - Polres Maros belum menemukan siapa pelaku pembuang bayi disalah satu warung makan di Kelurahan Bontoa.
Bayi tersebut disimpan di bawah meja makan.
Kapolsek Mandai, Iptu Samuel Ayub Mongkau mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan siapa pembuang bayi di Maros.
"Setelah menerima laporan, kami meminta kepada personel mengantar Ibu Sarifah bersama bayi yang ditemukan ke Puskesmas," ujar Samuel Ayub via WhatsApp, Selasa (13/7/2021).
Pihak kepolisian sementara melakukan penyelidikan siapa orangtua dari bayi tersebut.
"Saat ini kami sudah melakukan penyelidikan mendapatkan jejak dari orangtua bayi ini," tambahnya.
Ia pun telah meminta bantuan ke Reskrim dan Bhabinkamtibnas mencari tahu orangtua bayi tersebut.
Hingga saat ini, polisi belum menemukan tanda-tanda siapa pelaku dari pembuang bayi tersebut.
"Belum ada juga yang melapor sebagai keluarga dari bayi ini, tapi kami tetap memantau lokasi kejadian," katanya.
Ia mengatakan, belum bisa menduga motif dari pembuangan bayi tersebut.
"Sebelum kami menemukan ibu dari sang bayi, kami tidak bisa memastikan motif dibalik insiden ini. Apakah itu karena hubungan gelap atau kesulitan ekonomi," ucapnya.
Saat ini, bayi laki-laki tersebut telah dibawa pulang oleh Sarifah untuk dirawat.
"Untuk sementara, bayi sedang dirawat oleh ibu yang menemukannya sampai penyelidikan selesai,"
Diketahui, Warga di Kelurahan Bontoa, Kecamatan Mandai, Kabupaten Maros, digegerkan dengan penemuan bayi, Selasa (13/07/21).
Bayi tersebut ditemukan pada Salasa dini hari sekitar pukul 05.20.
Bayi berjenis kelamin laki-laki tersebut ditemukan oleh seorang pemilik warung bernama Sarifah (45).