Abu Janda
Abu Janda Ungkap Ganasnya Virus Corona Varian Baru: Tulang Serasa Remuk Redam, Luluh Lantak
Hari ini, hari ke-11 Abu Janda terpapar Covid-19. "Tulang serasa remuk redam, luluh lantak. Berdiri pun nggak bisa. Mikirpun nggak bisa," kata dia.
TRIBUN-TIMUR.COM - Pegiat media sosial Permadi Arya atau karib disapa Abu Janda mengungkap ganas dan brutalnya virus corona varian delta yang dideritanya.
Hari ini, hari ke-11 Abu Janda terpapar Covid-19 varian delta.
Pada hari ke-10, Sabtu (10/7/2021) kemarin, Abu Janda memposting video di Instagramnya @permadiaktivis2.
Dia mengucapkan terima kasih kepada teman-teman dan sahabatnya yang sudah perhatian.
Dalam video itu, Abu Janda memberi juga testimoni tentang ganas dan brutalnya varian Covid-19.
"Demam tinggi, menggigil kedinginan hebat, dan batuk," kata Abu Janda, seperti dilansir Tribun-timur.com.
Ucapannya terhenti karena batuk.
"Tulang serasa remuk redam, luluh lantak. Berdiri pun nggak bisa. Mikirpun nggak bisa," kata Abu Janda.
"Tenaga kita habis hanya untuk dipakai nahan serangannya seharian," lanjut Abu Janda dengan napas terengah-engah.
Abu Janda pun mengatakan aspek yang paling brutal yang ia rasakan.
"adalah PHP-nya, adalah harapan palsunya," kata dia.
Pasalnya, kata Abu Janda, setelah serangan itu berlalu, kondisi badan mulai membaik sehari atau dua hari.
"Kita pikir, kita sudah minum obat-obatan yang tepat. Kita pikir kita sudah menuju sehat. Namun tiba-tiba serangan itu datang lagi," jelas sahabat Denny Siregar.
Abu Janda mengatakan setelah membaik, tubuhnya kembali drop.
"Dan itu berulang di tujuh hari masa isoman saya di rumah," ujarnya.